Bab 30

1674 Kata

“Bagaimana, Lila? Sudah dapat informasi yang kamu inginkan?” tanya Hannan, yang memilih menunggu di mobil karena tidak enak ikut masuk ke dalam kos-kosan wanita. Lila membuang napas kasar lalu menggeleng pelan. “Belum, Om. Melly bilang, dia nelpon Adiba karena disuruh Madam Misca. Tapi setelah ditunggu sampai malam, Adiba nggak pulang juga. Besok paginya baru mereka dapat kabar kalau mayat Adiba ditemukan di pinggir sungai,” jawabnya terlihat putus asa. Hannan mengernyit, menatap Lila sejenak. “Terus kamu tidak bertanya siapa orang yang pertama menemukan mayat saudaramu dan siapa polisi yang menangani kasus itu?” tanyanya dengan wajah serius. “Yang pertama kali menemukan itu seorang bapak penarik becak. Dia lihat jenazah Adiba di pinggir sungai saat mau berangkat ke pasar. Sedangkan pol

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN