Bab 38 - Ada Halangan

1353 Kata

Setelah membeli semua keperluan tak terasa malam telah datang, mereka pun memutuskan untuk makan malam dulu sebelum pulang. “Kita mau makan di mana?” tanya Devan setelah memasang seatbeltnya. Kini mereka sudah berada dalam mobil. Ara terlihat memasang tampang berpikirnya, “Hm, sky cafe aja gimana? Di sana menunnya kayaknya enak-enak.” “Ya udah kita ke sana ya.” Ara mengangguk lalu memasang seatbeltnya. Devan mengemudikan mobil menuju cafe yang di maksud Ara. “Kamu sering makan di luar?” tanya Devan di tengah perjalanan. “Hm, kalau lagi banyak jadwal dan ngga sempat masak biasanya sih makan di luar.” “Ohh. Tapi, kurang-kurangin ya makan makanan cepat saji, ngga baik kalau terus menerus makan makanan seperti itu.” Ara memandang Devan yang sedang menyetir dengan senyum kecilnya. “Iya Ka

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN