SATU SAMA

2218 Kata

(mengandung adegan 21+ ke atas) Hari yang kami nantikan akhirnya tiba. Setelah sempat merasakan cobaan di awal pernikahan tentu saja itu karena kecemburuan Marcell. Kami saling mengucapkan janji sehidup semati dan menyematkan cincin pernikahan. Dilalui oleh air mata bahagia dari Mama Anita dan tentu saja diriku. Tatapan penuh haru Ayah dan Papa Raymond. Om Richard dan Abang Michael serta tamu lain semua ikut merasakan betapa pernikahan ini penuh kebahagiaan bagi yang menghadirinya. Kami akhirnya melanjutkan ke resepsi pernikahan. Layaknya Raja dan Ratu sehari. Kami kelihatan sangat tampan dan cantik serta serasi di malam ini. "Haaiii...Diandra saaayang," pekik Nina sembari mencium pipi kiri dan kananku sedangkan Pak Aldo sudah berdiri disampingny.a "Haaaaiii, beb. Thanks yah udah dateng

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN