Sebuah Ide

1925 Kata

Beberapa hari kemudian, dalam perjalanan pulang dari lokasi syuting, Abel duduk di kursi belakang mobil dengan tatapan kosong menembus kaca jendela. Ia merasa pikirannya terus berputar, dihantui oleh suara ibunya yang masih terngiang jelas di telinganya. Namun, di luar jendela, dunia tetap berjalan seperti biasa. Kota masih ramai dengan kendaraan yang berlalu lalang, dan kehidupan orang-orang di luar sana terus berlanjut seolah tidak ada yang berubah. Di sepanjang jalan Margonda, hiruk-pikuk khas Kota Depok terus mengalir tanpa henti. Lalu lintas padat dengan mobil-mobil pribadi, angkot berwarna biru yang sesekali berhenti sembarangan menurunkan penumpang, serta pengendara motor yang dengan cekatan menyalip di sela-sela kendaraan yang merayap pelan. Lampu-lampu neon dari ruko-ruko di pi

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN