Anaya memacu motor sport miliknya dengan kecepatan tinggi, karena hari ini seharusnya dia piket pagi tapi dia bangun kesiangan jadilah dia harus memacu motornya dengan cepat supaya segera sampai di rumah sakit tempatnya bekerja. Sampai di area parkir ia segera turun dan berlari menuju lockernya. Anaya langsung mengambil snelli dan stetoskopnya dan langsung melesat ke IGD tempat piketnya hari ini. Nafasnya memburu dan tersengal sengal saat sampai di IGD, Anggi melihatnya dan melotot padanya karena hari ini ada sidak dari kepala rumah sakit dan ia datang terlambat. Kepala rumah sakit prof. Dr. Wiryawan menatap tajam pada Anaya. "Dr. Anaya, kenapa anda datang terlambat hari ini?" tanya dokter Wiryawan mengintimidasi. "I. ..itu dok macet..." jawab Anaya terbata. "Kalau anda ta