“Maaf Den, maaf saya nggak pernah punya niat seperti itu,” ucap bik Ijah terbata. Dia jujur tak pernah punya niat buruk, dia bukan orang yang suka nyinyir, dia hanya menjawab pertanyaan. “Makanya kalau bekerja itu yang bener Bik. Bibik memang sering cerita tentang apa pun ke tetangga. Saya sejak dulu juga diam. Saya pikir pasti semua orang seperti itu. Tapi ini masalah pribadinya Erick. Bibik memang kelewatan,” kata Nisha. “Bibik sekarang tinggal pikir saja lah.” Itu kejadian tadi pagi saat Erick menegur bik Ijah begitu mendapat info kalau Arumi sering menanyakan Erick pada bik Ijah. Jadi ketika siang anak-anak datang teriak Papap dan segala macamnya bik Ijah nggak bisa bicara apa pun. Dia tidak dipecat saja sudah bagus. Karena sungguh dia tak percaya sedemikian buruk hal ini, sampai

