Sebenarnya Kinta sendiri tidak paham mengapa dirinya menjadi kesal pada Agni. Mungkin seharusnya dia berempati pada Agni yang selalu menjadi bahan sindiran dari ibunya hanya karena pria itu memutuskan untuk menjalani pilihannya sendiri. Namun mendengar lebih lengkap tentang cerita Agni dari Ayu, malah membuat Kinta tidak habis pikir mengapa suaminya hanya pasrah dan diam saja terus menerus ditindas oleh ibunya sendiri? Berbekal rasa kesal yang bercokol di hatinya, Kinta tanpa sadar membanting pintu mobil begitu keras ketika dia keluar. Hingga membuat bahkan dirinya sendiri merasa terkejut. "Kinta, itu bahaya. Gimana kalau kena tangan kamu?" Kinta menoleh ketika mendengar teguran dari suaminya, menatap Agni beberapa saat sebelum kemudian menghela napas pelan dan melengos masuk ke dalam r

