"Saya kok malah makin sakit sih setelah minum obat dari sini? Kalian jual obat kadaluwarsa ya?" Kinta tersenyum kaku pada seorang ibu yang masih pagi, tapi sudah datang dengan marah-marah ke apotek tempatnya bekerja. "Ibu memangnya beli obat apa disini? Bisa saya lihat dulu obatnya?" tanya Kinta dengan sopan. Ibu-ibu itu berdecak, mengeluarkan satu kantung obat dari dalam tasnya dan melemparkan ke arah Kinta. Tidak ingin emosi di depan pelanggan, Kinta hanya menarik napas pelan kemudian menghembuskan nya. Dia mengecek obat yang baru saja dilemparkan oleh si ibu, keningnya mengerut saat menyadari itu hanya paracetamol dan dengan tanggal obat yang masih layak untuk digunakan. "Ibu, keluhan sakitnya apa setelah minum obat ini?" tanya Kinta sabar. Meski dengan raut yang terlihat kesal, i

