Pahitnya kehilangan

1112 Kata

Informasi dari Melia benar-benar membuat Cantika terkejut. Tak menyangka dia akan kembali bekerja dengan Mr Orlando. Cantika pun memejamkan matanya. Rasanya kepalanya mau pecah. Dua tahun Cantika merasa lega, sekarang dia harus kembali tertekan. "Kamu baik-baik saja kan?" Tanya Melia membuat Cantika kembali membuka matanya dan tersenyum. "Aku baik-baik saja. Aku justru khawatir padamu jika Demian benar-benar tinggal di Indonesia," ucap Cantika membuat Melia kembali mengerucutkan bibirnya. "Entah lah. Sepertinya nanti sore kita harus tetap hangout," ucap Melia. "Oke sip. Semangat ya. Hati-hati juga kerjanya. Jangan banyak melamun," ucap Cantika. "Oke. Kamu juga. Jangan banyak pikiran. Nanti kamu cepat tua sebelum waktunya," ucap Melia. Cantika pun tertawa ringan. "Oke. Semangat ya ke

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN