Viona yang belum terbiasa merawat dan memandikan bayi, merasa sedikit kesulitan saat memandikan Xena kecil. Bayi berparas cantik dan kulit putih sama persis seperti Viona itu terus menggeliat saat Viona memercikan air hangat kuku di kulitnya yang mulus dan berwarna sedikit ke merah mudaan. "Diam ya, Sayangku! Bunda mandikan sebentar saja. Opa kamu sebentar lagi mau ke sini, kamu nya harus wangi dan cantik. Iya, kan?" Mulut Viona tidak berhenti berbicara sambil terus menggerakkan tangannya. Waktu memandikan bayi yang biasanya dilakukan orang lain cepat, harus Viona lakukan lamban. Axel yang sudah menunggu lama, berinisiatif menyusul istri dan anaknya ke kamar mandi. Baru saja Axel membuka pintu kamar mandi. Matanya terbelalak saat melihat istrinya yang sedang memandikan putri kecilnya di

