Mencaritahu

1007 Kata

"Apa kau sudah membaik?" tanya Sebastian mendekat. "Iya, ini jauh lebih baik dari sebelumnya, Tian," jawab Zaya mengangguk dan tersenyum. "Kalau begitu syukurlah. Aku ikut senang." "Terima kasih, Tian. Karena kau telah menyelamatkanku," kata Zaya tulus. "Jangan berkata seperti itu, Zaya. Sudah sepantasnya aku bertanggung jawab atas apa yang menimpamu, aku juga merasa bersalah." "Tidak, Tian. Akulah yang salah, karena …." Tiba-tiba Zaya diam, tidak jadi melanjutkan kalimatnya. "Ada apa, Zaya? Kenapa kau diam? Aku juga sebenarnya bertanya-tanya kenapa kau berada di jalanan dalam keadaan lemah seperti ini." Sebastian mencari kesempatan untuk bisa mengetahui apa yang terjadi pada Zaya sebelum itu. Zaya kembali diam, sesungguhnya dia tidak ingin menceritakan apa-apa pada Sebastian. Ap

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN