Puas dengan buku-buku yang ia dapatkan, kini Jasmine mengajak Bima keluar dari toko buku itu. Seperti tadi, keduanya berjalan bersama, Bima membawa paper bag berisi buku milik Jasmine, sedangkan Jasmine memilih memainkan ponselnya. Sebenarnya ia ingin sekali menggandeng tangan Bima, tapi ia takut jika ada yang melihatnya dan melaporkan pada Roland. Jika itu terjadi maka, hidup Bima yang terancam, jika dirinya tidak perlu khawatir, mungkin hukumannya hanya di asingkan saja dari negara ini dan dijaga ketat oleh orang-orang kakeknya. Sedangkan nasib Bima? Jangan di tanya bagaimana, bisa-bisa seluruh keluarganya akan mendapatkan masalah, dan parahnya akan dihabisi oleh kakeknya itu. Membayangkan saja sudah membuat Jasmine bergidik ngeri, jadi demi hidupnya dan Bima, ia rela menahan diri untuk

