Author POV
"Sorry, Lama" ucap Afli langsung, mengambil tempat duduk tepat di samping Aikah.
"Astaga! kiraiin siapa" kaget Aikah.
Afli yang hanya tersenyum kecil, sambil mengeluarkan handphone nya.
"Astagaa afli harum banget, sukanyaaa~." gumam Aikah dalam hati.
"Nindy ga percaya kalau sekarang lo lagi bareng gue" Ucap Afli, menunjukkan hp nya di Aikah. Yang terlhat obrolan grup dari Anak-anak guru SD puri, yang sedang membahas tentang Les mereka. Aikah hanya membaca deretan chat dari teman-temannya.
"Nindy lagi bareng Rio? Kok bisa?" Tanya Aikah spontan.
"Mau video call?" Tanya balik Afli.
"Boleh boleh"
Afli memegang iphone nya.. dan mengarahkan di tengah-tengah, antara dia dan Aikah. Kebetulan tempat mereka juga, agak belakang dan paling ujung.. jadi lumayan sepi.
Hingga.. terpampang lah muka Nindy dan Rio yang terlihat lagi di sebuah Café.
"Aikaaaaaah" teriak Nindy kesenengan
"Hai Aikah Cantik" Rio dengan isengnya
"Gue ga di sapa nih"
"Ehh lupa ada lo Fli hehe"
"Haii kalian, eh kok bisa barengan sih? Gak ngajak-ngajak nih"
"Eh layy lo belum acc grup kita"
"Grup? Sejak kapan punya grup?"
"Sejak lo jalan bareng Afli, cieeeee"
"Cieeeee"
"Ap..apaansih kalian, gaje deh"
"Ehmm yang blushing"
"Lo berdua ngomong yang ga penting, gue tutup"
"Ehm yang ngebelaiin"
"kumat deh ga jelasnya. Emm, kalian pengen bahas tentang Les kan, gimana gimana?" Aikah mencoba mengalihkan, menetralisasikan jantungnya yang sedang berdegup kencang, karena berdekatan dengan Afli.
"Itu dia.. tadi gue mau ngumpul sama lo semua, tapi yang bisa cuman gue sama si kucrut ini doang. Katanya Ali ga bisa dateng, ada yang mau dia pergiin. Gue kira pergi nya bareng Lo, ehh tau taunya bareng Manusia satu ini sih Afli.. yang katanya pergi temenin adek spupunya ke acara ulang tahun"
"Emang di acara ulang tahun."
"Masih ajah nyangkal si monyet'
"Tap... tapi beneran. Ini di acara ulangtahun. Kebetulan, gue ketemu sama Afli. Nganterin adek masing-masing."
"Jadi kalian ketemu karena kebetulan? Ga janjian?"
"Elaah, gue kiraiin kalian jalan bareng"
"Ya enggak lah" Kompak Aikah dan Afli
"Eh terus ini Lesnya gimana?" Lagi lagi aikah mengalihkan, mengatur nafasnya
"Tegang amat Aikah hahaha"
"Santai kali Kah"
"Engga astagaa.. gak tegang. plis banget deh. Bahas Les okey, gimana nih?"
"Aikah nya malu"
"Aikahnya ngalihin mulu"
"Terus Les nya?" Afli angkat bicara
"Gue sama Nindy sih setuju-setuju ajah, lo berdua?"
"Aikah mah udah pasti setuju, ya gak Kah?" iseng nindy
"Iya.. iya, setuju"
"Hahahaha, Lo fli?"
"Iya ajah gue"
"Terus pacar lo gimana Kah?"
"Pacar?" Aikah terlihat mengkerutkan kan keningnya
"Ali, peak"
"Oh iya astagaa... kayaknya dia juga setuju-setuju ajah"
"Beneran nih? Dia ga balik di Australi gitu?"
"Kurang tau juga sih nin"
"Yee Aikah, pacar mah di perhatiin"
"Gue belum nanya-nanya rio"
"Yaudah di tanya"
"Iya nanti gue tanya"
"Afli ngomong dong"
"ya mau ngomong apa?"
"Sepatah dua kata kek gitu fli"
"Pegel fli? sini gue ajah yang megang"
"Ga usah, lo ngomong ajah"
"EHEEEM.. RIO KAYAKNYA KITA GANGGU DEH"
"IYA DEH NIN"
"KAYAKNYA KIT—"
" gue tutup yah, acaranya udah selesai. Daaah" Ucap Aikah langsung mematikan Video Call mereka.
Dia gak sanggup, di cengcengin temannya sendiri.. sementara Afli tepat berada di sampingnya.
"Emang udah selesai?" tanya Afli dengan polosnya
"Belum sih fli, tapi kan"
"Aduh ngomongnya gimana yah"
"Tapi?" Balas Afli, menaikkan satu alisnya.
"Tapi.... tapi..... tapi... Tapinantikuotalohabis!"
Astaga! Jawaban b**o!
Sedetik Afli mengkerutkan keningnya, detik selanjutnya ia terkekeh melihat ekspresi Aikah.. "Kuota gue banyak"
"Hah?"
"Apa?"
"A? gapapa , hehe. Lupain"
"Gue berasa orang blon tau ga ngomong bareng Afli" Lanjut Aikah, merutuki dirinya sendiri dalam hati
Tanpa sadar, Afli tersenyum tipis... Aikah cute juga.
***
Dear Diary.
Kemarin aku ga sengaja ketemu Afli di KFC, and kita ngobrol bareng, yeay!. Meskipun ngobrolnya se kata, dua kata terus ga jelas ngomongin apaan, tapi tetep ajah senang dekat Afli hahaha, aikah genit.
Afli makin manis kalau di liat dari deket, ga dingin-dingin banget! Masih hemat ngomong. Dan gue masih tetep suka.
Hingga... dering notivikasi line, membuat Aikah mengambil Iphone nya.
Grup dengan nama "Orang Ganteng & Cantik" mengundangnya, alay banget.
Astagaaa ini grup Les .. nindy alay, rio peak, pasti nih bocah dua yang ngasih nama.. bener-bener yah tu anak dua otaknya udah rada gesrek...
"Gue pengen nangis baca nama grup nya" - Aikah
"Kita kan cantik Kah, jadi yaudah" – Nindy
"Gue sama Afli kan ganteng kah, jadi yaudah" – Rio
"Pacar gue juga ganteng" – Aikah
Entah kesambet apa, Aikah mengirim pesan 4lay itu
"Gantengan gue" – Afli.
Mata Aikah melotot sempurna membacanya
"Waduh pilihan yang sulit" – Nindy
"Tentukam pilihanmu Aikah HAHAHAHA" – Rio
"Apaansih" – Aikah
"Hm" – Afli.
"Kalau gue sih ngikutin kata hati, soalnya hati tuh gak bisa bohong. Bener ga kah?" – Nindy
Nindy mulutnya pengen banget di sumbat pake garpu
"Iyain sampe upin ipin gondrong" – Aikah
"Pasti ganteng kayak Mikha Angelo" – Nindy.
"NINDY! MIKHA PACAR GUE" – Aikah
"Gue pacar lo Aikah" – Ali
"Gue pacar lo Aikah (2)" – Rio
"Gue pacar lo Aikah (3) by- Afli" – Nindy
"Wah, pacar Aikah 3" – Nindy
"Wah" – Rio
"Al kemana ajah?" – Aikah
Oke, Aikah mulai gajelas.
"tadi hp gue ketinggalan Kah, habis futsal . Maaf yah" – Ali.
"a iya gapapa kok" – Aikah
Kita liat Afli cemburu atau kagak? Hahahahaha, pengenan banget di cemburuin kha.
"Pacaran jangan di grup dong, kasian yg jomblo" – Rio
"Jomblo? Siapa?" – Aikah
Perasaan reunian kemarin pada bawa pacar deh
"Yang ga nongol2, HAHAHA" – Nindy
Tunggu tunggu.. yang ga sering nongol kan, Afli. Jangan-jangan...
"Apaan?" – Afli
"Kata Aikah yang jomblo yg ga nongol2 fli" – Nindy
"Ih enggak, Nindy yang bilang!" – Aikah
"Ga boleh boong aikah, puasa bentar lagi" - Nindy
"Bentar lagi darimana ini baru bulan Januari, dodol" – Aikah
"Yang gue maksud kan puasa senin-kamis peak" – Nindy
"Hahahahahahaha" – Rio
"Ga jomblo, masih bareng Fina" – Afli
DEG,
Kok Sakit.
Aikah langsung ngelampar Iphone nya di tempat tidur.
Langsung down liat balasan Afli, sayang banget yah dia sama Fina. Haft!