Mulai Suka

451 Kata
***   "Gue jemput jam 10, oke." Berarti gue mesti nunggu sejam lagi? Yaah, ini gue yang kecepetan atau Ali yang kelamaan. Jadi hari ini gue mau nepatin janji buat temenin Ali jalan-jalan di Ibu Kota Jakarta. "Emm.... Al, gue udah siap dari tadi" "Beneran? Gue kira lo masih asik galau di tempat tidur" "Dih siapa yang galau" "Oh jadi ceritanya proses move on ke gue nih hahaha" "Dih ngomong apaan coba" "Mata lo secara gamblang, naksir Afli. Aikah " Oh my..... god. Se-kentara itu? "15 menit lagi gue nyampe" *** Author POV 15 menit kemudian, Ali sudah sampai di depan rumah Aikah. Aikah yang dari tadi sudah menunggu di teras rumahnya, langsung berlari menuju pagar menghampiri Ali. "Telat 7 menit Al" "7 menit doang" "Yaudah ayok" "Gak ijin nyokap lo dulu nih?" "Nyokap gue lagi arisan keluarga, ayok.. keburu siang" "Yaudah naik" Aikah memegang pundak Ali, supaya dia bisa dengan mudah menaiki motor besar Ali itu. "Jangan ngebut yah Al, gue gamau mati muda." "Ga kok... ga janji hahahaha" Aikah yang mendengar candaan Ali itu, langsung memukul belakang Ali.. "Ngeselin" "Pegangan" "Modus" "Gue balap nih" "Iya iya" Aikah memegang ujung jaket Ali. "Siap?" "Siaap" *** Hampir satu jam. Mereka berdua akhirnya sampai di salah satu kebun binatang yang terletak di Jakarta. "Al Ular nya lucu lucu banget astagaaaaa" Ucap Aikah, kegirangan melihat beberapa ular kecil. "Lo cewek pertama yang gue kenal bilang ular itu imut" "Yaemang imut, ga punya kaki gitu.. ngesot-ngesot" Spontan Ali tertawa mendengar perkataan polos Aikha. "Lo mau gue foto gak?" "Boleh boleh" Aikah langsung mengambil gaya dengan senyum ceriahnya.   Klik.   "Udah kah" "Coba liat... ih poni gue berantakan, Al" "Tetep kayak berbie. Udah ayok jalan lagi" Ucap Ali asal, dan langsung merangkul Aikah jalan bersama. Di sepanjang Jalan, Aikah tiada hentinya histers melihat berbagai macam binatang, dan Ali tetap setia memjadi tukang fotonya. Mereka berdua kebanyakan ketawa karena humor receh alias garing dari mereka sendiri.   "Kah liat leher jerapahnya, ngalihin tinggi lo" Usil Ali sambil menunjuk salah satu jerapah. "Tapi gue ngebayangin leher lo kayak jerapa masa Al, buahahahahahhaahhahaha pasti lucu banget astagaaaa hahahahaha" Tak kalah Usilnya Aikah, yang sudah tertawa terbahak-bahak. "Nih anak yah bener-bener bocah banget" Dengan gemasnya Ali, mengacak poni Aikah, yang membuat Aikah langsung berhenti tertawa dan memasang muka Kesalnya. "Ish jangan ngacak-ngacak poni dong" "Ish mau mau gue dong" Jail Ali, meniru Aikah "Siapa elo?" "Pacar?" balas Ali sambil menaikkan satu alisnya. "Sewan hahahahaha" Lanjutnya "Aliiiiiiiiiiiii" Dan jadilah moment saling kejar-kejaran. Hari ini.. mereka berdua benar-benar menghabiskan waktu bersama dengan menyenangkan. ***   Aikah POV Ali orangnya asik.. kayaknya gue bisa ajah suka sama Ali hahahaha. Gue orangnya baperan, gampang suka. sekalinya ngerasa mulai nyaman pasti mulai ngerasa baper. keseringan baca w*****d sih.
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN