SCTS2 Bab 3

1124 Kata

Gerry pun segera memanggil suster yang berjaga disana, setelah di cek ternyata pembukaan sudah lengkap dan siap melahirkan. Gerry pun memposisikan dirinya di sebelah Vani. Dia pun merangkul tubuh istrinya. Satu tanganya memegang tangan Vani sedangkan satunya lagi membelai wajah Vani. "Bismillah bisa yu, Sayang. Mas ada disini," lirih Gerry menguatkan istrinya itu. "Ayo, Bu, dikit lagi, kepalanya udah nongol ini," ucap sang dokter yang menangani Vani. Vani pun berusaha mengatur napasnya yang sudah naik turun. Keringat dingin membasahi dahinya. Ia menggenggam erat tangan Gerry. Ia pun berusaha mengeluarkan bayi itu dengan susah payah. Gerry yang melihat Vani sedang berjuang tak bisa berkata apa-apa, hanya bisa sesekali mengecup kepala istrinya yang masih tertutup hijabnya. Gerry pun iku

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN