Bab 10

1007 Kata

Andini merasa puas bisa memberikan pelajaran paling berharga untuk pelakor dalam rumah tangganya. Debora menjerit kepanasan, pahanya terluhat memerah karena terkena tumpahan kuah panas dari soup ayam yang dibawa oleh Andini. "ARGHHH PANAS!!! MAS BRAM!! SAKIT MAS!" erang Debora seraya meneteskan air matanya. Terlihat Andini yang santai melihat keadaan yang chaos ini. Sementara itu, Bram mendadak panik seketika. "ANDINI, APA YANG KAMU LAKUKAN HAH?! KAMU SADAR GAK SIH BIKIN CELAKA DEBORA!" Andini pun mengangkat bahunya, lantas melangkah pergi. "BGST!! k*****t KAU, ANDINI!" seru Debora yang sempat mengumpat. Andini terkekeh pelan seraya menaiki anak tangga melingkar. "Hahaha emangnya enak? Mangkanya jangan jadi gundik, jangan suka rebut suami orang," ucap Andini lirih. "Sayang, ay

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN