Omong Kosong

1631 Kata

Irvan tidak memikirkan hal sepele tentang wanita. Dia tahu benar skema - skema mengerikan yang mereka lakukan. Hanya saja ia tidak bisa menebak apa maksud dari Tiara menunjukkan eksistensinya di rumah ini. "Benar, apa yang Tiara inginkan..." Di dalam kamarnya, Jingga bersandar di kursi balkon sambil menikmati malam yang sangat tenang. Meski yang ia lihat selain taman dan kolam hanyalah atap - atap perumahan yang berjajar, pikirannya sudah terbang ke mana - mana. Kevin dan Tiara adalah pusat pikirannya selama ini. Jingga tidak memungkiri jika dia masih menyimpan kesedihannya kala Tiara mengatakan mampu menaklukan Kevin dengan mudah. Wanita itu nampak kuat dan cerdas sehingga mampu mengendalikan Irvan. Sesuatu yang tidak bisa ia lakukan padahal ia mengaku hamil anaknya. "Kenapa aku mer

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN