haruskah dia???
557 Kata
pagi itu gue berangkat kesekolah dengan telat ya karena nggak ada yang bangunin gue, uuupppsss maaf bukan nggak dibangunin gue tapi gue aja yang sudah dibangunin berkali kali tapi masih tidur.
"waduh gue telat deh mana ada pelajaran fisika lagi pada jam pertama mana ada kuis lagi pagi ini gimana dong nih???, gerutu Qonita
Pia yang sudah menunggu Qonita didalam kelas malah merasa kalau dia akan telat lagi seperti biasa
"apa gue bolos aja ya??aaahhh...gue nggak mau bolos hiks hikhikshiks jadi gimana dong ya?? Qonita bicara sendiri
"oi lo yg disana ngapain lo disitu??kalau nggak mau telat ayo sini gue tau jalan pintas, ucap Ando
"wah kebetulan banget kan gue pengen masuk kelas dan ikut kuis, gue ikut aja deh supaya nggak telat, batin Qonita
"eh gue ikut dong kak, gue ada kuis pagi ini mana pelajaran fisika gurunya killer lagi, ayo kak, ucap Qonita
"yaudah ayo sini, ucap Ando
akhirnya Qonita dan Ando sampe kedalam lingkungan sekolah tanpa ketahuan guru
"gue kekelas duluan ya kak makasih ya kak, berkat kakak gue nggak jadi telat deh dan bisa ikut kuis pagi ini, ucap Qonita
"sama-sama, ucap Ando
sesampainya dikelas Qonita langsung duduk dibangkunya dan membuka buku fisika sementara Pia menatap kedatangan Qonita dengan heran.
"eh kesambet apa lo datang nggak terlambat njiirr??, ucap Pia
"ih ni anak bukannya bersyukur malah katain gue lagi, balas Qonita
"ya lagian lo tu sudah langganan kali terlambat padahal ni ya lo tu punya pelayan yang siap lo suruh ini itu tapi nyatanya terlambat juga bangunnya, tidur kek kebo sih lo, ucap Pia
"serah lo deh, gue mau belajar dulu njiirr, jangan ganggu gue oke, ucap Qonita
"gue masih heran sama lo, lo nggak belajar dan belajar juga sama aja tetap aja pintar makanya nggak usah belajar karna bakalan lo yang nilainya tertinggi nanti, cerocos Pia
"....."
assalamualaikum
selamat pagi anak-anak, bu guru datang dengan seorang siswa disebelahnya
selamat pagi bu jawab anak-anak serempak
pagi ini kita kedatangan murid baru pindahan dari SMA British
silahkan perkenalkan dirimu nak
"hai nama gue Alvarendra dan kalian bisa panggil Varen
terimakasih nak dan sekarang duduk dibangku yang kosong disebelah Qonita
"ih kenapa juga harus sebangku dengan gue sih tu cowok nggak tau malu, batin Qonita
"oke makasih bu ucap Varen
"iiiihhh kenapa harus dia sih??batin Qonita
"gue duduk disini dan lo jangan berisik karna gue nggak suka orang yang berisik apalagi tu cewek, denger kan lo, ucap Varen
"....."
"kalo lo denger bagus tapi kalo lo ngebantah gue akan bikin hidup lo nggak tenang, ngerti lo, ucap Varen
"ni anak baru aja masuk kelas dah sok belagu, batin Qonita. eh lo fikir lo siapa pake ngancam gue segala, gue nggak takut sama lo, mending lo nggak usah duduk disini deh, cecar Qonita
"gue disuruh bu guru duduk disini, paham bahasa nggak sih lo, balas Varen
"sudah-sudah eh kamu anak baru cepat duduk supaya pelajarannya kita mulai dan kamu Qonita bersikap baik kepada teman kamu apalagi dia murid baru disini ngerti kamu, timpal bu guru
pelajaran pun dimulai dan kuis sudah dibagikan oleh guru
"eh tu soal jangan dianggurin entar waktunya habis baru tau rasa loh, ucap Qonita
"....."
"ih gue didiamin lagi, dibilangin malah cuekin gue, serah lu ye gue udah ingatin, ucap Qonita
"bukan urusan lo, ngerti. balas Varen
akhirnya waktu pelajaran fisika pun selesai dan semua murid mengumpulkan kertas jawabannya kedepan termasuk Varen
- Penulis
