Hidup dengan kemungkinan yang ada atau kemungkinan yang akan terjadi. Kimmy bangun dari tidur panjangnya. Ia tidak sadar sudah jam berapa sekarang dan ia tidak peduli. Kimmy hanya ingin menikmati semua waktunya tanpa ada gangguan dan bisa hidup sesuai keinginannya. Kimmy melihat sekeliling kamarnya yang dikekelilingi sekat kaca. Ia membuka pintu yang menghubungkan dengan balkon. Private pool dengan pemandangan pantai yang indah. Kimmy merenggangkan tangan dan berolahraga sedikit. Andai saja Kimmy bisa tinggal di sini, pergi dari semuanya. Kimmy tau sikapnya sudah tidak baik dengan tiba-tiba menghindar dari semuanya. Kimmy hanya butuh waktu untuk menerima semua kenyataan hidupnya. Menikah secara tiba-tiba dan menjadi istri kedua itu tidak gampang. Apalagi ia harus berperan baik sampai

