Fara terbangun dengan kepala berat. Matanya masih berkunang-kunang sisa pengaruh dari alkohol semalam. Ia kemudian duduk dan memijit-mijit dahinya sebentar.
Matanya menangkap Sam yang tengah tertidur di sofa. Fara terkesiap. Hal terakhir yang ia ingat adalah saat kepalanya berputar setelah minum wine kemarin. Siapa yang mengantarnya pulang? Zoey kah?
Takut membuat Sam terbangun, Fara melipat selimutnya dan merapikan tempat tidur Sam pelan-pelan. Kemudian ia keluar dari kamar tersebut menuju kamarnya sendiri.
Pikirannya berkelana.
Mau tidak mau, Fara harus melepaskan Sam. Liona memang benar, Sam harus melanjutkan hidup tanpa terus terbebani oleh kehadirannya dan Rafael. Sam punya masa depannya sendiri. Walaupun mereka bersaudara, pada akhirnya nanti setiap dari mereka harus memilih j
