21

1535 Kata

"Lo engga seharusnya ngomong begitu depan Melodi kemarin," ujar Tobi. Dia dan Danu baru saja duduk di salah satu meja kantin setelah sebelumnya mengambil makan siang mereka. Danu terlihat mencibir pelan, "Cewek lo aja yang baperan. Lagian kan bener, jelas aja Kia baik-baik aja karena yang ditolak disini itu gue bukan dia," sahutnya tidak terima disalahkan. Tobi mengerutkan alisnya, dia juga tidak senang Danu mengatai Melodi seperti itu. "Melodi bukan baperan, tapi omongan lo itu yang emang engga ngenakin buat didenger. Lagian kenyataannya Kia sama sekali engga pernah ngasih harapan apapun sama lo, lo sendiri yang berharap sama dia jadi engga pantes lo nyalahin dia cuma karena Kia nolak perasaan lo," sanggah Tobi. Danu menatap temannya itu dengan pandangan tak suka. "Gue kasih tahu ya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN