Semenjak hari itu Calissa berusaha sekuat mungkin menjauhkan Edward dari Liz. Ia selalu duduk menemani Edward bekerja di ruangannya dan mengikuti kemana pun pemuda itu pergi. Bahkan ia juga menyuruh salah satu petugas dapur untuk memberikan ramuan tidur di makan malam Edward agar Edward benar-benar tidur dan tidak menyelinap ke kamar Liz malam-malam. Memang hasilnya seperti yang Calissa harapkan. Edward dan Liz menjadi jarang bertemu lagi, kecuali ketika Edward harus memeriksakan lengannya tiap pagi seusai sarapan. Itu pun dengan ditemani Calissa sehingga mereka tidak bisa melakukan apa pun. Walaupun Edward merasa sedikit kesal, tetapi Calissa tidak pedul. Ia puas pada dirinya sendiri merencanakan semua itu. Toh, tanpa ia melakukan apa-apa Edward juga selalu kesal padanya, jadi apa bedany

