Di dalam sebuah sel tahanan, seorang pria tengah meringkuk di sudut sel tahanan itu. tangannya terborgol dan kakinya juga di borgol. Pria itu sudah sangat mirip seperti tahanan yang siap untuk di eksekusi.
Siyeon –si hantu taman belakang- menatap laki-laki di depannya itu dengan tatapan sedih dan kecewa. Ia tak bisa menahan rasa sedihnya melihat bagaimana kacaunya laki-laki di hadapannya itu. ia meneliti keadaan laki-laki itu dengan seksama. Tubuhnya kurus dan ringkih. Pergelangan kaki dan tangannya memerah akibat kuatnya borgol mengikat nya.
Setelah mendapati berkat oleh Dewi Macaria, Siyeon memilih untuk menemui laki-laki ini dan tak menyia-nyiakan kesempatannya.
Siyeon menangis tersedu-sedu melihat bagaimana kacaunya laki-laki itu. i
