"Tuan, apa yang kau lakukan? Tidak! Lepaskan aku, kau terluka!" "Aku tahu." "Kau perlu diobati!" "Aku tahu obat yang paling ampuh." Sambil mengatakan itu, Dalton menekan mulutnya ke mulut Jenna. Ia membuka mulut, meraup bibir gadis itu dengan ganas. Jenna terpekik, tubuhnya melengkung, mencoba mendorong Dalton. Percuma saja, Dalton terlalu besar dan bertekad hingga Jenna tidak bisa melakukan apa pun. Oh, Jenna tahu seharusnya ia mendengarkan pria itu. Ia seharusnya tidak menggunakan hati kecilnya itu, tetapi ia selalu ingat apa yang dikatakan Daisy, bahwa sejahat-jahatnya manusia pasti memiliki sisi baiknya. "Aku membunuh, Daisy. Pertama-tama aku melakukannya untuk membalas dendam pada orang yang telah menyiksa kita. Aku bukan manusia lagi, aku monster. Aku orang jahat, aku orang p

