hari sial keyla

1802 Kata
Kini key telah sampai dikelasnya ia mengikuti pelajaran seperti biasanya. Walaupun sedikit terlambat namun key mampu memahaminya Saat sedang pokus Reni teman sebangku key menyenggol lengan key membuat si empunya mengerutkan kening "Ada apa? Bisik key ditelinga Reni " lo abis dari mana tumben telat datang? "Tanya Reni polos sambil menaik turunkan alisnya " tadi kan gue dah bilang didepan sebelum duduk!! Gue abis kumpulan Olimpiade apa lo budeg? "Heheh Reni hanya cengengesan " gue gak denger tadi lagi telepon an sama ayang " Jawaban Reni sontak membuat key kaget "what ?? Jadi loe dari tadi gak dengerin guru ngomong tanya key dengan sedikit berteriak membuat semua orang yang ada dikelas itu melirik ke arahnya. " Reni pun membekap mulut key namun semuanya sudah terlambat guru yang sedang mengajar pun berjalan kearah bangku mereka "Key Reni ada apa apa kalian sudah bosan dengan pelajaran saya?" tanya guru itu yang bernama rudi. key dan Reni pun hanya bisa menunduk karena takut tanpa menjawab sepatah kata pun ! Dan konon katanya guru di hadapannya adalah guru paling kiler sejagat sma ini " jawab ! ! teriak guru itu Sontak membuat key pun dengan lantang berucap "Maaf Pak tadi cuma kaget doang jadi reflek teriak ! Jawab key masih dengan posisi yang sama menunduk tak berani menatap wajah sangar guru di depannya " keluar" "Tapi pak " "Saya tidak suka jika saya sedang berbicara ada yang mengobrol. Kalian mau keluar apa bapak yang keluar ucapnya tegas. mau tidak mau key dan Reni pun melangkahkan kakinya keluar. " arghh ini semua gara gara lo tau ga si, dan tuh aki aku udah berumur tetep ajah sangar maki key saat dirinya sudah berada diluar kelas "Ya maaf key lagian lu tau lagi belajar malah teriak macam orang gila!! " ya gue kaget lah dodol lu sejak kapan sering telepon nan dikelas setau gue lo kan jomblo abadi! Oh apa jangan-jangan lo abis jadian sama pak satpam depan gerbang itu ya tebak key membuat Reni naik pitam Bug Satu geplakan mendarat di tangan kiri key "Gila lo mana mau gue sama aki-aki modelan gitu kalo tajir si gpp !! lah ini udah aki-aki gak punya duit pula cuma modalnan gombalan mah anak tk juga bisa . Gini gini selera gue tinggi kali. setinggi harapan mak babeh gue yang belum tentu tergapai. " hahaha emang selera lo kaya siapa ? "Kalo gue mau si kaya alif yang sering bilang! kamu nanya? asal kamu tau ya ! Nah anaknya asik kek nya mandiri pula apa lagi pas bilang kamu nanya nya tuh bikin candu " hahahahah korban tt gini ni " "Dahlah ke kantin yu lapar gue " "Teraktir tapi ya" ucap key sontak membuat Reni geleng-geleng kepala "Dasar miskin lo " "Hahah kali kali lah yah yah ucap key menaik turunkan alisnya " yaudah ayo teraktir permen ajah ya hahaha "Wah parah lo mana kenyang gue" "Hahaha" Mereka pun berjalan beriringan melewati kelas-kelas dengan candaan dan gurauan banyak guru-guru yang melihatnya dan bertanya-tanya baru kali ini guru-guru liat key keluar kelas dijam pelajaran. Karena rasa penasaran bu Ratna pun yang sedang mengajar di kelas c pun keluar dan berteriak "Hey kenapa kalian keluar di jam pelajaran ?" "Teriakan itu pun didengar oleh anak anak yang ada di dalam kelas c itu dan berhamburan melihat di dekat jendela Key dan Reni pun yang mendengar teriakan itu menoleh " oh ibu asalamualaikum sapa key melangkah kearah bu Ratna dan mencium tangan gurunya "Masuk kelas sekarang " ucap tegas guru itu "Gabisa bu kami di usir suruh makan dulu soalnya perut kami mengganggu pendengaran anak-anak yang lainnya !! mari bu duluan ucap Reni sembari menyeret lengan key membuat key mau tidak mau mengikuti sahabatnya yang satu ini. Ratna pun hanya bisa geleng-geleng kepala mendengar jawaban anak muridnya dan masuk lagi kedalam kelas untuk melanjutkan pelajaran yang tertunda. Bani yang melihat kejadian itu pun tidak Menyia-nyiakan kesempatan " bu sapa Bani "Ya kenapa Bani ada yang mau di tanyakan? Tanya Ratna " ibu liat sendiri kan cewek itu cewek berandalan buk gak mungkin bisa di ajak kerja sama ! jadi bisa kan diganti kadidiat wanita yang mengikuti Olimpiade nanti Bu Ratna pun berpikir sejenak sebelum bergumam "Gabisa ban kami sudah sepakat dan kami sudah menulis nama key yang akan mengikuti Olimpiade itu bareng kamu. Dia anak yang baik mungkin benar mereka belum sarapan tadi pagi ucap Ratna membuat Bani kesal sendiri mendengar jawaban ibu gurunya ini sudah pupus masa depan yang cerah ini arghh sial gumam pelan Bani dalam hati " oh ya ban jangan lupa kalian belajar bersama sepulang sekolah. "Iya bu. Yaudah kita lanjutkan lagi pelajarannya sampai mana tadi "Halaman 24 bu "! **** Tet Tet Tet Jam pelajaran pun selesai semua siswa siswa -siswi pun berhamburan keluar untuk segera pulang namun berbeda dengan Bani ia melangkah kearah kelas sebelah tepatnya kelas key. Bani menunggu key keluar didepan pintu membuat semua wanita didalam kelas itu pun berteriak histeris bagaimana tidak Bani cowok terpopuler yang tinggi badannya 180 bertubuh ideal berwajah tampan wanita mana yang tidak mengagumi ketampanan seorang Bani "Wah gila si Bani ngapain ke kelas kita tanya salsa salah satu wanita yang menganggumi Bani " ya mau jemput gue lah jawab Reni dengan pedenya "Enak aja ngaku-ngaku lo ! Lagian mana mau Bani sama lo yang modelan buntelan kadut gitu " Sontak celetukan salsa mengundang tawa renya di penjuru kelas itu membuat Reni pun cemberut sedangkan key dia diam sajah karena menurutnya bani biasa aja gaada yang spasial cuma modal tampang doang mah babeh gue juga gaada lawan. Bani pun yang kesal dan malas berlama lama akhirnya melangkah kan kakinya masuk kedalam kelas itu. melangkah kemeja yang diduduki key Reni yang melihat pun tersenyum dan berteriak "Tuhkan Bani nyamperin kearah gue ucapnya dengan pede membuat orang orang itu pun cemberut tak menyangka, namun ucapan Reni pun salah ternyata Bani datang tepat di hadapan key lagi dan lagi tawa itu kembali terdengar " iya si datang ke bangku loh tapi bukan buat lo! ! huh dasar kepedean loe" teriak semua anak murid didalam kelas itu Membuat Reni pun cemberut kembali Key yang melihat Bani ada di depannya pun bertanya "Ngapain lo kesini ?" "Idih jangan kegeeran lo! Lo lupa kita disuruh apa sama bu Ratna hah " idih siapa juga yang kegeeran orang gue cuma bertanya ngapain lo kesini? emang kita disuruh apa? Disuruh buat anak? Celetuk key membuat semua yang ada dikelas itu Mengerubungi meja key membuat Bani risi karena ada sebagian wanita yang sengaja menempelkan tubuhnya agar bisa berdekatan dengan Bani Bani pun yang sudah geram menarik lengan key dengan kasar menyeretnya keluar kelas menerobos kerumunan itu dengan perasaan marah baru kali ini Bani bertemu cewek abstrak macam key ini "Pelan pelan dong ban kenapa si lu dah gak sabar ya? Mau berapa ronde emang? Lagi dan lagi key bergumam tanpa memikirkan apa yang bakal terjadi jika ucapannya itu didengar oleh guru-guru Bani pun melepaskan genggaman itu dengan kasar " lo gila ya!! Lo semurah itu apa? Udah berapa om-om yang lo puaskan? Lo bangga begitu. Gue jiji dengernya kalo bukan karena tugas Olimpiade itu gue ogah bersanding sama lo cuih !! maki Bani tanpa perasaan Niat hati key ingin becanda namun dianggap serius oleh cowok astral ini. membuat key pun malas berbasa-basi iya key sadar ia salah dalam berucap dan key juga sadar dia salah orang untuk diajak becanda karena Bani baru pertama ketemu key jadi wajar Bani berucap seperti itu namun tetap sajah key tak Terima dengan ucapan yang di lontarkan Bani "Gausah temui gue kita bisa belajar masing-masing dan inget gue gak semurah yang lo bayangkan dan satu lagi gausah kepedean tadi hanya candaan ! jika loe tak Terima dengan candaan gue. Gue minta maaf permisi!! " Bani yang mendengar ucapan itu entah mengapa ada hati yang mengganjal tak Terima jika ia harus belajar masing-masing perasaan macam apa ini argh!! Bani pun menyusul key yang sudah sampai parkiran "Key tunggu" Key yang mendengar teriakan itu pun tetap saja berjalan iya terlalu kesal dengan ucapan Bani yang menganggapnya murahan Bani tak tinggal diam ia berlari sekencang mungkin untuk menyusul key "Woy lo jalan cepat amat gue cape ngejarnya tau! "Ucapnya setelah Bani mensejajarkan langkahnya dengan nafas yang memburu "Ngapain lo ngejar gue bukannya lo jiji sama gue? " iya gue minta maaf jika perkataan gue nyakitin hati loe!. Tapi jujur lo tuh gak pantes berucap begitu. Lo tuh cewek harus bisa jaga ucapan! "Gue cuma becanda! Dan asal lo tau ini gue keyla salsabila. Gue emang ceplas-ceplos tapi gue juga bisa menjaga diri gue sendiri. Ini diri gue ini sipat gue gue gak bisa seperti orang-orang yang sok alim menjaga ucapannya tapi kenyataannya tak seperti itu. Gue tau lo nganggap gue murahan karena lo baru pertama kali kenal gue jadi wajar ajah si tapi inget jangan menilai seseorang dari cara ia berbicara jangan liat dia dari luarnya sajah paham Bani pun tersanjung mungkin benar kita gak boleh liat orang dari luarnya. " yaudah sini gue liat daleman lo biar gue gak salah sangka lagi" ucap Bani sontak membuat key melotot Bani yang di pandang setajam itu pun hanya cengengesan sambil mengangkat 2 jari keatas nya yang menggambarkan viss (damai) "Yaudah gue minta maaf jadi sekarang mau belajar dimana? " di cafe itu sajah gue laper soalnya ucap key menunjuk salah satu cafe yang ada di sebrang tak jauh dari sekolah hanya 10 langkah sajah sudah sampai. "Oke deh gue yang teraktir sebagai tanda minta maaf gue " Key yang mendengar pun sontak tersenyum "Dell ya lo yang bayarin" "Dasar murahan" "Apa lo bilang hah apa lo bilang" "Eh enggak maksud gue iya cafe itu murahan apa gamau di cape yang mahal gitu masud gue " emang boleh? "Emm ya nggak lah gue punya duit 20 ribu doang heheh ucap Bani sambil mengeluarkan uang yang ia punya " dasar gaya gayaan lo mau nelaktir gue "Hahah ya gapapa asal lo jangan pesan yang mahal-mahal aja, kalo kurang nanti lo yang tambahin hahaha " idih dasar ga modal nih liat gue cuma punya uang goceng ambil lah biar gak malu maluin! Ucap key tanpa rasa malu "What lo ngajak gue ke cafe tapi lo cuma punya uang goceng !! gila" "Ya gpp lah lumayan buat beli air putih " yaudah yo kemon monkey " "Apa lo bilang monkey!! Nama gue tuh key maki key tak Terima " ya sama aja monkey" "Emm yaudah deh gpp monkey dari pada lu baling! " apan baling "tanya Bani sembari mengerutkan dahinya " kamu nanya? Asal kamu tau ya? Tak satu sentilan mendapat di kening key gausah ikut-ikutan begituan "Hehe yaudah baling itu bab* guling hahah udah haram idup lagi udah idup nyebelin pula macam kou hahah ucap key sembari tersenyum renyah membuat Bani kesal dan menjewer telinga key " aw sakit ban lo belum apa -apa udah KDRT duluan "Bodo amat!! "
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN