kisah kiky

Perkenalan

Di perjalanan pulang kiky dan bimo saling bercerita tentang segala hal, iya bimo satria hadinata, seorang anggota kepolisian yang di pindah tugaskan di daerah yang cukup padat penduduk, dia harus tinggal di rumah dinas dan tinggal sendiri tanpa orang tua nya, orang tua bima tinggal di kota besar bersama, dan bimo harus rela berpisah dengan orang tuanya demi melaksanakan tugas nya,

" masih jauh mbak rumahnya " tanya bimo

" sebentar lagi pak, bapak tinggal belok kiri lalu lurus sedikit lalu belok kanan, dan disitu lah rumah saya " ucap kiky

bimo mengangguk mengerti, dia sudah paham walaupun baru 1 tahun tinggal di daerah tersebut,

setelah sampai di depan rumah kiky, dia langsung turun dan mengajak bimo untuk mampir,

" ayo pak mampir dulu, istirahat sebentar " ajak kiky

bimo tak menjawab tapi dia mengikuti kiky di belakangnya, saat pintu mau di ketuk tiba- tiba ibu kiky membukanya dengan wajah senang sekaligus bingung, ibu kiky dari tadi khawatir dengan anaknya yang dari tadi sore belum juga pulang, dan akhirnya kiky di antar seorang polisi muda yang sangat gagah,

" alhamdulillah kamu sudah pulang nak, dari tadi ibu cemas, kenapa handphone kamu susahdi hubungi sih nak" tanya ibu fia

" iya bu aku tadi lupa soalnya buru-buru jadi lupa hp nya aku taruh meja " jawab kiky

" ayo masuk dulu, dan ajak teman kamu masuk juga " suruh ibu fia

akhirnya mereka berdua masuk kedalam, bimo duduk di ruang tamu kiky masuk ke kamar nya untuk mengganti pakaian nya, terlihat bimo asyik mengobrol dengan ibu dan bapak kiky, ibu fia dan bapak tardi,

tak terasa sudah 1jam lebih bimo, kiky dan orang tuanya mengobrol, hingga akhirnya bimo izin pulang karena sudah larut malam,

" maaf sudah larut malam, saya pamit pulang dulu ya pak" ucap bimo

" iya nak bimo, terima kasih ya sudah mau mengantar anak saya pulang " kata bapak tardi

" iya pak, itu juga sudah menjadi tugas saya selaku petugas kepolisian harus saling tolong menolong," ucap bimo

bapak tardi tersenyum

" oh iya pak kapan kapan boleh ga saya main kerumah bapak lagi " tanya bimo

" oh tentu saja boleh nak bimo, pintu kami akan selalu terbuka buat kamu " ucap bapak tardi

tak lupa bimo mencium punggung tangan pak tardi dan bu fia dan keluar bersama dengan kiky.

" sekali lagi terima kasih ya pak, atas tumpangannya" ucap kiky

" iya mbak " ucap bimo sambil tersenyum

" oh iya jangan panggil pak dong, saya kan masih muda " kata bimo

" trus saya harus manggil nya apa dong kamu kan bapak polisi" ucap kiky sambil tersenyum menutup mulut nya,

" mas dong biar agak mudaan dikit " ucap bimo mencoba lebih akrab dengan kiky

" oh iya dan kamu juga jangan manggil aku mbak ya, panggil aja kiky " ujarnya

dan setelah itu bimo mengangguk mengiyakan perkataan kiky, dan bimo pun berpamitan sama kiky

" ky aku pulang dulu ya, kapan kapan boleh kan aku main kesini lagi? " tanya bimo

kiky tak menjawab tapi dia mengangguk tanda mengiyakan ucapan bimo, dan akhir nya bimo melajukan motor nya menuju rumah dinas nya, kiky kemudian masuk dan mandi dulu sebelum dia tidur dan kiky mulai membayangkan bimo dengan tersenyum sendiri sambil menutup mukanya dengan bantal..

bimo melajukan motornya dengan kecepatan sedang dan akhirnya bimo sampai di rumah dinas nya. tak lupa dia menelpon orang tua nya dulu sebelum dia tidur,

" hallo ma " ucap bimo

" iya sayang " jawab mama bimo

tumben kamu baru telfon mama nak " tanya mama bimo

" iya mah tadi bimo sebenernya udah pulang tapi bimo ketemu temen jadi ngobrol sebentar, eh ga taunya lama " ucap bimo

"oh iya ga papa nak, yang penting kamu sudah pulang dan istirahat ya udah malem soalnya " kata mama bimo

" ya udah bimo tidur dulu ya mah, nice dream mamah sayang" ucap bimo

" nite too anak ku " ucap mama nya

setelah itu bimo membersihkan badan nya yang sudah lengket dan tidur..