Yang jelas, bukan Rain yang akhirnya mencium lebih dulu. Yang awalnya menahan akhirnya malah beringas. Tapi baru saja merebahkan Rain ke atas tempat tidur, ia baru teringat kalau belum wudhu. Akhirnya menggendong Rain ke kamar mandi. Tentu saja Rain terbahak. Meski nafsu sudah mengambil alih, Husein masih ingat aturannya dalam Islam. Ya biar tak dicampuri setan. Usai mengambil wudhu ya buru-buru kembali ke atas tempat tidur. Kali ini tidak seberingas tadi. Dengan pelan dan didahului tatapan. Ketika Rain mengangguk dengan senyuman, ia baru memulai. Memulai dengan doa dan mengecup kening. Lalu? Ya pelan-pelan turun ke mata. Kemudian bertatapan lagi. Indah ya? "Yakin?" Padahal sudah bersiap loh ini. Masih saja Husein bertanya. Ia takut Rain akan menyesalinya kalau terjadi nanti. Ia tak

