Axell yang manis

1056 Kata

“Iya, Pa. Tapi papa tidur dimana? Kan kamarnya di kunci sama mama?” ujar Keysa merasa bersalah karena dirinya Kedua orang tuanya saling marah. “Papa akan tidur di kamar tamu. Biarkan mamamu menenangkan hatinya dulu. Besok pasti sudah kembali seperti semula. Jangan risaukan kami. Selamat malam.” Erlangga segera berlalu pergi meninggalkan Keysa yang hanya bisa menghembuskan nafasnya panjang. “Semoga mereka tidak lama berantemnya. Rasanya hari ini lelah sekali.” Gumam Kesya sambil berjalan menuju kamar tidurnya. Keysa mulai menjalankan ritual bersih-bersihnya. Sesudahnya, wanita itu menyempatkan dirinya untuk menengok putra kesayangannya lebih dulu sebelum tidur. CEKLEK Di bukanya perlahan pintu kamar dimana anaknya itu telah terlelap. Perlahan Keysa melangkahkan kakinya mend

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN