Mengungkap Rahasia

1423 Kata

Tidak Aurel.. Aku mohon.. Jangan buat aku berdosa karena tak menafkahi mu secara lahiriah.." Ucapku bersedih.. "Kakak bahkan belum menafkahi ku secara Batiniah.. Kakak belum menyentuh ku padahal ini sudah satu Minggu pernikahan kita.." ... Aku menahan nafas sambil menatap wajah sendunya yang nampak seperti akan menangis. "Apa aku tidak menarik? Hiks ... Hiks ... Sampai Kakak ... Hiks..." Benar saja istriku menangis karena diriku. Aku tak tahan melihat wanita menangis di hadapan ku. Aku pun langsung menarik Aurel masuk dalam dekapanku. Kucium kening nya dengan penuh penghayatan. "Aku tau kamu mencintai Zahra... Hik ... Hiks..." Ucap Aurel sambil menangis tersedu-sedu. "Aku akan belajar mencintaimu." Ucapku tegas. Ya aku memang masih mencintai Zahra. Tapi aku tau ungkapan dan tangisan

Pengguna baru dapat membuka kunci 2 bab secara gratis!
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN