Perlakuan kasar Rayyan

996 Kata

Hati Rayyan begitu nyeri menatap air mata Aurel yang mengalir begitu saja melihat putra Raynand dan Zahra. Tapi sayangnya Rayyan tak tahu apa yang ada dalam benak Aurel. Sehingga Rayyan pun berpikir bahwa Aurel masih mencintai Raynand, saudara kembarnya. Segala hal tentang Aurel selalu saja sukses membuatnya pening. Namun tak menutup kemungkinan untuk menghilangkan rasa penasaran. Rayyan justru malah semakin penasaran. Hatinya sakit mengingat Aurel begitu tertutup padanya. “Hai Rayza...” Rayyan menyapa keponakannya. Hal itu sukses membuat Rayza terkekeh geli karena sangat mengenal Rayyan. “Muacch... Keponakan Uncle yang gantengnya maksimal kaya Uncle. Sini ayo ikut sama Uncle,” ucap Rayyan bergerak mendekat ke arah Zahra kemudian memainkan jemari Rayza yang imut di tangannya. Sedangkan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN