28. Sama-sama Sibuk

1595 Kata

Kesibukan demi kesibukan Syafira dan Relix geluti. Untuk masalah Syafira yang menjadi seorang CEO di perusahaan papanya pria itu sama sekali belum mengetahui hal itu. Relix hanya tahu kalau Syafira bekerja di perusahaan mertuanya tanpa tahu apa jabatan Syafira sebenarnya, sebenarnya bukannya Relix cuek atau enggak bertanya. Namun, kesibukan keduanya menyebabkan tidak adanya waktu sekedar mengobrol berdua. Tiap hari mereka sama-sama pulang malam, mengobrol sebentar sekedar menyapa setelah itu tidur saling berpelukan karena lelahnya bekerja. Begitu terus sampai beberapa minggu ini, seakan hari istirahat pun tidak ada bagi mereka. Ingin protes, maka protes pada siapa mereka? Toh hidup itu harus dijalani dengan santai dan jangan banyak mengeluh. Ini semua merupakan pilihan mereka sendiri yan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN