12. Mertua Julid

1352 Kata

SUAMI MENOLAK MEMBERIKU NAFKAH BATIN BAG 12 "Assalamualaikum," Mereka bertiga menoleh ke sumber suara. "Waalaikumsalam," aku menyahut, dan kulihat pria tinggi tegap sudah didepan pintu. Ini kah kiranya yang dikirim Bang Sinaga buat menjadi satuan keamanan di rumahku. "Masuk!" Perintahku, dia berjalan gontai masuk kedalam rumahku. Mereka bertiga masih memandang secara heran. Terutama Mas Prabu. "Siapa dia, selingkuhan kamu?" tanya nya dengan mata nyaris keluar. Aku tak menggubris dengan wajah datar dan ku abaikan pertanyaannya. "Duduk!" seruku pada pria itu, dia menurut dan duduk. Aku bertanya lagi. "Irwan kan?" Dia mengangguk. "Iya, Bu. Yang direkomendasikan Bang Hendra Sinaga," katanya dengan wajah datar. "Bagus. Oh ya kamu bisa tunggu diluar, pos kamu didepan sebentar lagi Mb

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN