Luka yang disiram air cuka

1328 Kata

“Kamu?!” ucap Delia geram menatap Nina tajam, tangannya mengepal kuat sampai urat-urat halus itu terlihat. Delia semakin merasa sakit dan marah, ketika mengingat Ben yang duduk di antara dirinya dan Nina. Ternyata itu ada artinya! Kini ia mendapatkan jawaban dari instingnya mengapa ada orang asing berada disana. “Si …silahkan masuk mbak,” ucap Nina gugup dan takut saat melihat Delia di depan pintu. Delia melangkah masuk ke dalam apartemen dengan perasaan kacau, ia melihat sekitarnya. Tampaknya Nina tengah membersihkan ruangan ketika melihat ada vacuum cleaner tak jauh dari mereka berdiri. Nina pun segera menutup pintu sambil menatap kearah kamar tidur dirinya dan Ben. Ia gugup dan takut, tak tahu harus bicara apa pada Delia. “Nin, kamu sudah makan malam?” suara Ben yang baru keluar dar

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN