FELIX - 21

2602 Kata

Alena terbangun keesokan harinya dengan mata sembap dan wajah yang tampak pucat meski ia merasa perasaannya jauh lebih baik dari pada sebelumnya. Alena ingin berfokus pada masalah Sergei. Ia telah memilih hal-hal yang mungkin harus di dahulukannya, dan keadaan Sergei berada di urutan teratas. Kedatangan Zena kemarin siang di kantor cukup membuat Alena ingat akan hal itu. Kenyataan bahwa ibu dari Sergei yang menyetujui saran gila Dr. Smith untuk melepaskan semua alat di tubuh Sergei membuat Alena sakit kepala. Alena menghembuskan napas dengan kasar. Alena telah memiliki daftar panjang kegiatan yang akan ia lakukan hari ini. Tak ada pertemuan yang menguras pikirannya yang berhubungan dengan pekerjaan, ia telah mengecek jadwal Patrick dan menemukan kalendarnya kosong, karena hal itu juga Al

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN