Kehadirannya.

1913 Kata

Reina POV. "Ikrar!" Ku dorong pelan dia. Demi agar bisa menyelamatkan laki laki itu dari amukan Raka. Jangan sampai apa yang pernah terjadi pada hubungan kak Anji dan Raka akan terulang lagi pada mereka berdua. "Aku sangat mencintai kamu." dia tetap ngeyel, dan kau gelisah dibuatnya. "Kan aku sudah bilang, kalau--" "Aku tidak membutuhkan jawaban kamu. Karena aku yakin sekali, kamu tidak akan pernah menerima ku." Lalu dia mau nya apa. Dia tidak mau menerima penolakan dariku? sehingga aku tidak perlu menjawab semu pertanyaannya itu. Atau memang dia sengaja agar hatinya plong tanpa harus aku memikirkan semua jawaban untuknya. Namun justru dengan begitu, aku jadi merasa begitu bersalah. "Aneh! aku sudah nolak kamu. Tolong lupakan itu, kamu adalah sahabat aku! nanti aku akan carikan perem

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN