Part 66- Datang dan Pergi

1815 Kata

Sesuatu yang pergi, bukan berarti tidak menjadi milikmu lagi. Dia tetaplah milikmu, bagian dari dirimu yang akan abadi di dalam hati. .......................... Pagi itu, ruang UGD terdengar riuh dengan kedatangan pasien baru yang akan segera melahirkan. Pasalnya, bukan karena si pasien yang menjerit- jerit histeris merasakan kontraksi yang hebat. Pasien itu malah tampak tenang, menarik nafas dan membuangnya dengan teratur seolah mampu menahan semua rasa kontraksi yang dikatakan sebagai rasa sakit yang paling luar biasa. Di sampingnya, pria berjas putih tampak mendampinginya dengan raut cemas. “ Bagaimana? Apa ruang operasinya sudah siap?” tanya pria yang tak lain adalah dokter Farhan itu. Ia sangat terkejut setelah mendapat telepon dari Galih—anak sulungnya yang mengatakan jika ibuny

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN