Obrolan keduanya terhenti saat suara tangisan dari Baby Jasmine terdengar dari lantai atas. Kontan Gladys segera berlari menuju lantai atas kemudian Oma mengekor langkahnya dari belakang. Suara tangis yang nyaring itu berhenti sesaat sebelum Gladys sampai di depan pintu. Klek Sesaat setelah membuka pintu kamar ia terpana dengan apa yang dilihatnya di balik pintu. Albern—dengan sangat hati-hati dan telaten menggendong bayi kecil tersebut lalu mengganti popok basahnya. Senyum tulus dan sesekali obrolan satu arah yang berisi pujian Alb akan kecantikan dan kelucuan bayi itu terlontar tulus. Gladys hentikan langkahnya di muka pintu. Sesaat ia menikmati apa yang sedang indera penglihatannya saksikan. "Sayang ... Papa ganti popoknya dulu ya?" "Anak cantik Papa, jangan nangis, Sayang ...

