Surat nikah

1102 Kata

"Lantai atas buat gue!" teriak Albern seraya berlari cepat menuju lantai atas, Gladys yang sedang mengenakan kebaya dan jarit yang membelit langkah pun tak dapat menyusul. "Ehhh ... gak bisa, gak bisa, lantai atasnya buat gue!" "Bodo amat!" tanggap Albern yang kemudian percepat langkah, dan jelas saja pria itu memenangkan kompetisi yang tak adil ini. Sesuai yang sudah mereka sepakati, mereka berdua harus membagi rumah menjadi dua area. Untuk menentukannya Albern dan Gladys harus berlari cepat ke lantai yang akan mereka jadikan daerah kekuasaan. Gladys yang cemberut karena kecewa tak bisa mendapatkan area impiannya, berkata, "Okay, sekarang lu boleh menang, tapi liat aja nanti!" ancamnya sambil memonyongkan bibirnya ke depan beberapa senti. "Aku dan kamu, bukan lu gue ... sayang," goda

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN