Aku tidak terima dengan hal ini. Ini penghinaan yang sangat besar. Kalau hanya sekedar bercanda dan membuat sedikit kesal, mungkin aku tidak akan sekesal ini. Namun ini tentang nyawa kehidupan orang lain. Bagaimana bisa aku di tuduh telah membunuh ibu Zeline sedangkan aku saja baru datang dan membawakan barang sesuai dengan perintahnya. Ia bahkan tidak menghargai kerja kerasku sama sekali, malah selalu saja memeluk Zeline yang mengamuk, menangis. Aku terdiam, membatu, tidak tahu mau melakukan apa. Aku hanya menatap mereka berdua, seraya air mata ini tidak bisa berhenti mengalir. Sedari tadi, Bimo terus saja menenangkanku. Ini bukan menenangkan atau berusaha agar tidak menangis lagi, namun ini tentang hati yang terlanjur terluka karena tuduhan yang tidak manusiawi. "Aku bukan pembunuh"

