Bullying

360 Kata
Malam berganti pagi.. Ara duduk dikantin tak lupa dikelilingi oleh Radit, Daren, Adam dan David. Kemana Devan? Ia masih dirawat karna luka nya masi belum terlalu sembuh. "Untung ada lo Ra, coba kalau gada pasti Devan udh mati"ujar radit mendramatasi. "Kebetulan"jawab Ara seadanya. "oh ya lo kemarin kemana? Gue kira lo di skor sama pihak sekolah tau"-David "Engga" Pemilik sekolah nya gue, yakalik gue di Skor-pikir Ara. "Terus kemana?"-kepo Adam setelah sedari tadi ia diam. "Kepo"-ara "Najis lu"ucap bareng Daren dan Adam "Hahahaha"tawa Ara pecah saat melihat muka kecewa dari ke-empat teman nya ini. Tapi tawanya berhenti saat ada yang sengaja meng-gebrak meja dengan kasar! BRAKKK "GUE UDH BILANG SAMA LO JANGAN DEKETIN MOST WANTED TERUTAMA ADAM!"teriak Bella didepan muka Ara. Devan, Daren, Radit dan Adam terlihat santai karna mereka tau Ara pasti bisa mengatasinya. Mengatasi cowo dan membuat mereka koma saja bisa masa kayak gitu ga bisa-fikir mereka. "Lo punya mata? yang nyamperin mereka bukan gue! See berarti gue g deketin mereka"-ara "Terus Lo bilang mereka yang nyamperin Lo?" "Kenyataan"jawab Ara kelewat santai "b*****t LO, ANAK PINDHAAN AJA BANGGA! LO ITU MISKIN GA USH BELAGU. CUPU LAGI, SOK MAU JADI MOST WANTED DENGAN JADI BERANDAL MENURUT LO BAGUS? KASIAN ORANG TUA LO KERJA MULUNG NOH!"teriak Bella. Ara mengepalkan tangan nya, ia benci saat seseorang menyangkut pautkan masalah dirinya dengan keluarganya!, Apa lagi sampai menghina. "sorry gue bkn anak pemulung"-ujar Ara dengan muka datarnya. "LO MAKIN KESINI KURANG AJAR YA LO! LO G KENAL SAMA GUE? GUE ANAK DARI KAPSEK DISINI DAN DONATUR TERBESAR! JADI GA USH SOK-SOK AN, GUE BISA AJA YA NGELUARIN LO DARI SEKOLAHAN INI"ancam Bella. Byurrr Bella menyiram Ara dengan kuah bakso yang penuh dengan mie, saos dan teman-teman nya. "b*****t"umapat Ara "Bisa g lo jaga sedikit omongan lo? Kalau lo bisa ngeluarin gue dari sekolahan ini, gue juga bisa ngeluarin bokap dan lo dari sekolah ini! Dalam sekejap kehidupan lo bakal berubah kalau lo berani usik kehidupan gue inget itu t***l!"setelah mengatakan itu Ara pergi tak lupa diikuti 4 sekawan karna satunya msi sakit.
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN