bc

My Kayang

book_age18+
1.5K
FOLLOW
34.7K
READ
revenge
possessive
family
love after marriage
age gap
arrogant
CEO
boss
sweet
bxg
like
intro-logo
Blurb

"Mulai sekarang aku akan panggil Kakak dengan sebutan Kayang yang artinya Kakak Sayang."

- Prilly Qirani Almahyra -

=========================================

Tinggal bersama dengan orang yang saling mencintai memang menjadi impian semua orang. Seperti halnya wanita cantik bernama Prilly Qirani Almahyra, yang mengakhiri kisah cintanya di masa sekolah hingga ke jenjang pernikahan. My Kayang, begitu lah julukan yang diberikan Prilly untuk suaminya setelah menikah. Hatinya berhasil direbut oleh pria bernama Aliansyah.

Namun menjadi seorang istri dari pengusaha sukses seperti Ali, tidak seberuntung yang orang lain pikirkan. Karena ternyata Ali bukan pria yang lembut seperti idaman Prilly dan para wanita lain.

=========================================

chap-preview
Free preview
Prolog
HATI siapa yang tidak sakit, melihat Ibu kandungnya sendiri harus rela menderita dikarenakan sang Ayah telah menikah lagi. "Bu, jangan sedih, yah. Aku akan jagain Ibu walau tak bersama Ayah," ucap seorang anak pria berumur 9 tahun yang sedang menenangkan ibunya. "Ibu ikhlas, Nak. Kalau Ayahmu melepas Ibu. Tapi kenapa Ayah tega sekali membawa adikmu. Dia masih kecil, gimana kalo istri baru Ayah tidak sayang dengan adikmu?" "Tenang ya, Bu. Kalau aku dewasa nanti aku janji akan cari adikku. Aku akan membawanya kembali pada Ibu," janji pria kecil itu. Wanita paruh baya itu tersenyum di antara isak tangisnya. "Terima kasih, Nak. Cari adikmu sampai ketemu. Ibu tidak sabar melihat kalian besar nanti." -o0O0o- "Dek, kamu dikasih apa sama Mama?" tanya seorang pria berumur 8 tahun, saat melihat adiknya memegang 2 bungkus kado. "Gak tau, Bang. Baru mau aku buka nih." Pria kecil itu membuka kedua kado itu. Salah satu isinya kacamata bening ala khas anak-anak. "Enak banget sih kamu, Dek. Abang gak dikasih apa-apa sama Mama. Huft!jangankan kado, Mama aja belum ngucapin apa pun sama Abang, Dek," cerita seorang kakak itu pada adiknya. "Abang jangan sedih, ya. Mungkin Mama belum sempet ngucapin. Kan tadi Abang gak ada di rumah. Siapa tau Mama lagi siapin kejutan buat Abang atau lagi siapin kado yang lebih bagus dari pada punya aku." "Abang gak berharap, Dek. Mama tuh udah benci sama Abang." Ia tersenyum lalu menunduk. "Ini kan ada 2 kado. Satu buat Abang. Satu buat aku. Selamat ulang tahun ya, Bang. Jangan sedih lagi." Kini seorang adik itu memeluk kakaknya. "Jangan, Dek. Nanti Mama marah sama kamu. Disimpen aja buat kamu," tolaknya lembut. "Abang gak butuh kado. Abang cuma butuh kamu ada terus di samping Abang." "Aku ikhlas, Bang. Kaca mata ini lebih cocok kalo Abang yang pake." Dia memakaikan kaca mata pada wajah kakaknya. "Makasih ya, Dek. Cuma kamu yang sayang Abang." Pria yang lebih besar itu memeluk sang adik. Usia mereka yang terbilang masih kecil terkesan lucu saat kedua berpelukan.

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

Sekretarisku Canduku

read
6.6M
bc

MY DOCTOR MY WIFE (Indonesia)

read
5.0M
bc

Istri Kecil Guru Killer

read
156.0K
bc

Will You Marry Me 21+ (Indonesia)

read
611.6K
bc

Guru BK Itu Suamiku (Bahasa Indonesia)

read
2.5M
bc

Married By Accident

read
223.9K
bc

Kamu Yang Minta (Dokter-CEO)

read
292.5K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook