bc

Hijrah Cinta Sang Sutradara

book_age16+
755
FOLLOW
2.2K
READ
age gap
second chance
goodgirl
dare to love and hate
drama
sweet
bxg
lighthearted
affair
surrender
like
intro-logo
Blurb

Setelah dikecewakan oleh mantan pacarnya, Ariyani dibuat kagum oleh Roes, sang sutradara film yang memiliki masa lalu kelam. Vania berselingkuh dengan lelaki yang jauh lebih kaya. Roes memukuli pria itu. Menghantamnya hingga babak belur. Roes masuk penjara! Kekayaannya ludes dipergunakan untuk menyewa pengacara dan membayar seluruh hutang-hutang Vania atas namanya. Roes terpuruk! Ia pulang kampung! Meninggalkan Jakarta. Meninggalkan ibu kota yang telah membesarkan namanya.

Setelah melewati sederetan ujian yang diberikan orang tua Ariyani, Roes pun berhasil menikahinya. Rumah tangga mereka baik-baik saja, namun tidak dengan kondisi ekonomi yang justru kian memburuk.

Mereka hijrah ke Cirebon. Bertemu dengan Rian, pemilik salah satu sanggar tari yang baik hati dan Tama yang sombong yang dikenal mampu membuat film.

Ariyani memperjuangkan suaminya yang harus kembali kepada dunianya, dunia perfilman.

Vania yang ternyata mengidap AIDS dan akhirnya menjadi mualaf kembali muncul dengan membawa Laras yang disebut-sebut sebagai anak kandung Roes.

Hati Ariyani hancur. Masih percayakah ia dengan cinta? Masih yakinkah ia akan suaminya? Dan mampukah Roes bangkit dari masa lalu, kembali menjadi sutradara film?

Biduk rumah tangga yang terombang-ambing. Kebahagiaan dikorbankan.

chap-preview
Free preview
1.
Ia memastikan posisi pemain dan letak properti, kemudian melemparkan pandangan ke layar kamera. “Camera, roll, action!” Sutradara itu penuh semangat. Ia menemukan kembali dunianya yang sempat hilang beberapa tahun lalu. Di genggaman istrinya, ia berubah. Ia baru menyadari, hidupnya dahulu yang terasa begitu membahagiakan ; materi berlimpah dan kekasih yang nyaris sempurna hanya bersifat sementara, lalu pada akhirnya berujung sia-sia. Menyisakan perih dan luka. Sebagai lelaki tentulah wajar bila mencintai perempuan cantik dengan rambut hitam legam terurai, kulit putih, dan tinggi semampai. Ditambah lagi perempuan itu merupakan salah satu model. Siapa yang tak mau memiliki kekasih semacam itu? Sutradara yang telah buta matanya karena cinta rela memberikan apa saja yang ia miliki demi kebahagiaan sang pacar. Kepercayaan dan uang yang tak terhitung jumlahnya diberikan tanpa ba bi bu. Ia merasa mudah saja mendapatkannya kembali, asal jangan sampai kehilangan sang kekasih, karena bila sampai itu terjadi maka pupuslah semua harapannya. Sutradara itu sebenarnya telah lama berniat meminangnya, namun dengan berbagai alasan ditolak oleh si pacar. Katanya mau fokus mengejar mimpi sebagai model papan atas ditambah lagi adiknya yang masih menyelesaikan kuliah menjadi tambahan beban ekonomi baginya, begitu alasannya. Orang tuanya masih ada. Ia berasal dari keluarga non muslim. Jalinan cinta yang telah dirajut selama bertahun-tahun berakhir kandas. Bukan lantaran perbedaan agama yang memisahkan, melainkan karena kebohongan demi kebohongan yang dilakukan wanita itu demi mendapatkan kekayaan sang sutradara. Lelaki itu meradang manakala mengetahui kekasihnya berselingkuh. Ia menghajar pria yang kedapatan sedang bersama wanita pujaannya. Tak habis-habisnya ia memukuli, menghajar, membanting. Emosinya tertumpah sudah. Sang wanita matanya terbelalak, menjerit ketakutan. Seketika warga berdatangan dan singkat cerita jatuhlah pasal mengenainya. Lelaki yang telah lama kehilangan orang tuanya itu sempat mendekam dalam penjara. Saudara-saudara lain membantunya mencarikan pengacara terbaik. Ke luarlah uang yang nilainya tidak sedikit dari kantong lelaki itu, bahkan ia harus rela membayar seluruh hutang-hutang yang dilakukan oleh sang wanita atas namanya. Ia menjual rumah yang baru saja dibangun dari hasil keringatnya sendiri beserta segala isinya. Ia jadi teringat kalau dulu pacarnya beberapa kali meminta ijin kepadanya untuk menggunakan namanya dalam proses pembelian beberapa emas dan barang berharga secara kredit. Kenapa kredit? Karena rupanya si lelaki belum memegang uang dalam jumlah pas. Si wanita ingin membeli emas ini, namun harganya sungguh fantastis dan demi membahagiakan pacarnya, si lelaki rela menyetujui pacarnya yang licik itu untuk mengambil dengan sistem cicilan yang berbunga setiap bulannya. Satu, dua, tiga, hingga berkali-kali dilakukan masih dalam kondisi aman. Si lelaki mampu mewujudkan permintaan pacarnya, namun setelah merasa ada yang tidak beres dari kekasihnya itu ; jarang menerima telepon padahal sebelum-sebelumnya sering sekali menghubungi bahkan sehari bisa sampai dua atau tiga kali sama seperti minum obat, tak pernah berkirim pesan kalau tidak didahului, dan sulit sekali ditemui. Sang lelaki merasa curiga. Desas desus kabar mulai beredar. Katanya model cantik itu punya gebetan baru. Untuk mengetahui kebenaran berita itu, akhirnya sang lelaki memutuskan untuk mencari si wanita sampai dapat kemudian mengikuti ke manapun ia pergi. Hingga akhirnya kejadian menyedihkan harus diterima. Dirinya diselingkuhi, harta kekayaan ludes, dan harus mendekam di balik jeruji besi. Ia membenci dan hatinya menangis. Pandangannya kosong menatap awan biru yang berarak. Digenggamnya kuat-kuat jeruji, gigi-giginya menyatu, bergemelutukan. Matanya memerah. Ia menangis tanpa suara. Ia menyesali semua. Ia berjanji dalam hatinya tak kan pernah lagi terlena oleh kecantikan paras seorang wanita. Buat apa cantik wajahnya kalau ternyata busuk hatinya. Lelaki itu menutup matanya perlahan, menelan ludah, menelan pahit. Ia benar-benar tak menyangka dalam sekejap hidupnya berubah. Tuhan memang Maha Dahsyat, mampu membolak-balikan perasaan dan bahkan nasib makhlukNya lebih cepat dari kedipan mata. Lelaki itu mendesah nafas pelan. Berusaha sabar dan ikhlas. Barangkali inilah skenario terbaik yang Tuhan inginkan untuknya agar ia bisa belajar dari sana untuk lebih berhati-hati dan tak tergiur oleh kenikmatan dunia yang sifatnya cuma sementara serta mampu menjadi insan yang lebih baik lagi. *** Matahari masih bersinar dan Tuhan masih memberikan kesempatan padanya untuk bisa menikmati udara segar di luar sana. Lelaki itu terbebas. Setelah bertahun-tahun tinggal di ibu kota guna meniti karir hingga akhirnya dipercaya menjadi seorang sutradara, kemudian dalam perjalanannya, ia dipertemukan oleh seorang model cantik yang dikira merupakan wanita baik-baik, hingga akhirnya seluruh hartanya ludes gara-gara perempuan b******k itu. Membuatnya memutuskan hal yang tak diduga oleh banyak orang. Keluarga dan para sahabatnya tak bisa memaksa. Mereka hanya bisa memberikan dukungan moril. Apapun pilihannya, semoga itulah yang terbaik untuknya. Lelaki yang bekerja sebagai sutradara itu akhirnya kembali ke kampung halaman. Ia ingin meninggalkan semuanya. Rasa kecewa terhadap langkah keliru yang pernah dia ambil hanya demi memuaskan hasrat hatinya untuk bisa bersama wanita cantik yang ia cintai, kesedihan yang masih menggumpal atas kebodohan yang telah dilakukannya dengan menyerahkan seluruh hartanya kepada perempuan itu, dan segenap rasa yang menyesak di dadanya dibawanya pergi. Ia berharap dapat menemukan suatu tempat untuk mengubur semua kenangan pahitnya atau barangkali di ujung sana masih ada sisa asa yang tertinggal. Ia ingin meraihnya, menggapainya dengan cara yang lain. Dengan cara yang berbeda dari sebelum-sebelumnya. Ia tak ingin lagi keliru. Ia bakal belajar dari kesalahan. Kepadatan ibu kota dan suasana hiruk pikuk di dalamnya menjadi salah satu alasan pula yang membuatnya mulai lelah. Ia butuh suasana baru, kesegaran baru. Ia mantap untuk tinggal kembali di kampung halamannya. Meski belum tahu akan berbuat apa dan bekerja sebagai apa, namun yang terpenting ialah dia bisa melakukan apapun yang ia mau. Ia menutup rapat hatinya dari wanita manapun. Ia enggan berkenalan apalagi harus menjalin ikatan, ia tak mau sakit hati untuk kedua kalinya. Dirinya ingin hidup bahagia dengan caranya sendiri. Meski tanpa perempuan di sampingnya. Begitu tekadnya. Akan tetapi Tuhan berkehendak lain. Ia justru dipertemukan dengan seorang wanita biasa yang menyebalkan. Teramat menyebalkan. Bagaimana tidak, perempuan yang hobinya jalan-jalan ke luar kota dan sudah menyelesaikan kuliahnya itu rupanya anak mami. Dari kecil ia diperlakukan istimewa. Dimanja luar biasa. Ariyani namanya. Lengkapnya Ariyani Putri. Ia tak peduli apa artinya. Ia hanya peduli bagaimana hidupnya hari ini harus bahagia. Ia tak pernah absen dalam membuat rencana di malam hari untuk direalisasikan esoknya. Orang tuanya yang seringkali khawatir bila ia bepergian jauh, menjadikannya selalu merindu. Ia teramat dekat dengan papah mamahnya yang sudah pensiun itu. Sebuah keluarga tanpa cela. Tanpa kurang. Barangkali begitu pandangan bagi banyak orang. Cukup harmonis. Tak pernah ribut apalagi bertengkar hebat. Ariyani yang tengah berkunjung ke rumah temannya di luar kota dipertemukan oleh sang sutradara. “Weni mana?” Roes sedikit berteriak. Ia mengedarkan pandangan ke sekeliling. Mencari keponakannya.

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

My Secret Little Wife

read
93.5K
bc

Dinikahi Karena Dendam

read
203.6K
bc

Single Man vs Single Mom

read
97.1K
bc

Siap, Mas Bos!

read
11.5K
bc

Tentang Cinta Kita

read
188.7K
bc

Iblis penjajah Wanita

read
3.4K
bc

Suami Cacatku Ternyata Sultan

read
14.3K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook