bc

New Life (Serly and Aldo)

book_age18+
4.7K
FOLLOW
55.3K
READ
reincarnation/transmigration
goodgirl
kickass heroine
brave
CEO
comedy
sweet
bxg
another world
friendship
rebirth/reborn
like
intro-logo
Blurb

Serly Novianti Marcelia berharap pernikahan yang bahagia bersama suaminya, tapi kenyataan berbanding terbalik dengan harapan. Suami yang ia cintai dan ibu mertua yang ia sayangi menyiksanya selama tiga tahun pernikahan hanya karena rasa iri terhadap bundanya di masa lalu.

Serly menjadi gila dan meninggal di usianya yang ke 25 tahun. Ketika ia berpikir kehidupannya telah berakhir, takdir berkata lain. Dia kembali hidup di dunia yang berbeda. Bahkan memiliki suami yang berbeda pula.

Bagaimana lika-liku kehidupan baru yang akan Serly jalani?

Apakah kehidupan pernikahannya sekarang akan bahagia dengan suami yang sama sekali tak ia kenal di kehidupan lamanya?

.

“Aku sangat bersyukur di kehidupan sekarang bisa mempunyai suami sepertimu.” -Serly Novianti Marcelia -

.

“Wanita itu benar-benar berubah. Kebencianku kepadanya juga menghilang entah ke mana." -Revaldo Anggara Dinardi -

***

Cover by Aciamedia

chap-preview
Free preview
1. Awal Mula
Bunyi gelas pecah memekik telinga yang mendengarnya. Seorang wanita berwajah pucat dengan kening berdarah bersimpuh di hadapan seorang pria yang cukup tampan, tapi hatinya bagai iblis. Wanita itu adalah Serly Novianti Marcelia dan pria di hadapannya adalah Dion Pratama, suaminya. “Dasar perempuan bodoh!!!" Dion menjambak rambut Serly sangat kuat hingga istrinya itu kesakitan dan menengadah ke atas. Kesalahan Serly adalah wanita itu tak sengaja menumpahkan minuman ke gaun mahal milik selingkuhan suaminya yang berkunjung hari ini. Sementara wanita selingkuhan sang suami yang bernama Bella Nirmala, tersenyum congkak dan meremehkan melihat penyiksaan yang dilakukan Dion terhadap Serly. Dia juga jijik melihat tampilan Serly yang tidak lagi terurus Dulu Serly adalah seorang gadis cantik yang ceria. Sifatnya yang ramah membuat orang-orang menyukainya. Apalagi ia selalu berpenampilan sederhana, meskipun dari keluarga menengah ke atas. Serly adalah anak tunggal dari pasangan Nicholas Marcelino dan Nabila Permata. Ketika masa kuliah, Serly didekati oleh Dion, anak dari sahabat sekaligus rekan bisnis ayahnya. Dion anak tunggal dari pasangan Leo Pratama dan Fina Widya. Berbagai cara dilakukan Dion agar Serly jatuh cinta padanya. Serly pun dengan mudah jatuh cinta pada Dion karena menganggap pria itu orang yang tulus dan bersahaja. Setelah dua tahun berpacaran, Serly dan Dion akhirnya bertunangan. Tepatnya ketika Serly lulus kuliah. Mereka juga merencanakan pernikahan tiga bulan kemudian. Namun, sebulan setelah pertunangan, terjadi kecelakaan tragis yang menewaskan ayah dan bunda dari Serly. Sesuai permintaan ayahnya sebelum menghembuskan nafas terakhir, Serly tetap melanjutkan pernikahan seperti rencana semula. Awal pernikahan mereka terjalin dengan bahagia. Serly merasa suami serta ayah dan ibu mertuanya sangat baik dan selalu memperhatikannya. Namun, kebahagiaan itu tidak berlangsung lama. Beberapa bulan kemudian, ayah mertuanya mendadak sakit keras dan akhirnya meninggal. Setelah itu, sifat Dion mulai berubah menjadi kasar dan suka memukulnya, bukan hanya Dion, sang ibu mertua juga demikian. Meskipun begitu, Serly tetap berpikir positif dan bersikap baik pada mereka. Serly menganggap jika sifat itu hanya sementara karena mereka masih dalam masa kehilangan. Di usia 22 tahun Serly sudah menjadi pewaris perusahaan ayahnya yaitu NCM Company. Paman Serly yang bernama Rico Marcelino membantu mengurus perusahaan itu. Rico sebenarnya memiliki perusahaan sendiri, tapi dia dengan senang hati membantu Serly yang merupakan keponakan kesayangannya. Apalagi Rico sangat menghormati dan menyayangi mendiang Nicholas, kakaknya. Rico tahu Serly juga sibuk mengurus rumah tangga karena saat ini keponakannya itu adalah seorang istri. Setelah lebih dari dua tahun menjalani pernikahan, Serly merasa suami dan ibu mertuanya tidak akan pernah berubah yang ada mereka semakin jahat terhadapnya. Setiap hari dia selalu disiksa oleh Dion dan Fina. Wajahnya berubah menjadi pucat, tubuhnya semakin kurus dan rambutnya tak terurus. Dion bahkan selingkuh dengan seorang model bernama Bella dan mereka sering bercinta di rumah Dion, kadang Serly juga diminta menyaksikan hal zina itu. Serly nyatanya tidak tidur di kamar Dion, melainkan di kamar khusus pembantu. Serly tidak berani memberitahukan kejahatan mereka kepada Rico ataupun temannya yang lain karena Dion sempat mengancam, jika ada yang sampai tahu hal ini, mereka dan seluruh keluarganya akan dicelakai oleh pria itu. Setiap Rico menghubunginya, dia selalu berkata baik-baik saja, tetapi belum siap untuk bekerja di perusahaan. Lalu atas keinginan Dion, perempuan itu memberitahu pamannya bahwa Dionlah yang akan membantu di perusahaan. Selama dua tahun, Rico belum sempat mengunjungi rumah Dion untuk menjenguk Serly karena banyak pekerjaan yang mengharuskan dia menetap di luar negeri. Di rumah Dion yang cukup besar, banyak sekali bodyguard sehingga Serly tak bisa kabur. Pernah sekali ia mencoba kabur, namun ia tertangkap dan langsung dipukuli serta dikurung hingga tidak diberi makan dan minum selama tiga hari. Serly sebenarnya sudah sangat lelah untuk hidup karena siksaan ini. Namun, tidak mungkin dia melakukan hal tercela seperti mengakhiri hidupnya sendiri. Sekarang ini, siksaan kembali terjadi karena ia tidak sengaja menumpahkan minuman ke gaun Bella yang sedang duduk bermesraan di pangkuan suaminya. Dia dipukul, dijambak, dan gelas kaca yang berisi minuman itu dilempar mengenai keningnya hingga berdarah. “Dasar perempuan menjijikkan!" ejek Bella pada Serly. “Cih, dia lebih dari menjijikkan!" hina Dion sambil meludah ke arah Serly. “Yuk, Sayang, kita ke kamar, aku mual melihat dia!” Bella dan Dion dengan gaya angkuh meninggalkan Serly. Wanita itu masih tertunduk, menangis dalam diam. Dia selalu berdoa semoga penderitaannya segera berakhir, mereka yang menyakitinya dibukakan pintu hati lalu segera bertobat. Tidak lama setelah itu, suara langkah kaki datang menghampirinya. Bunyi tamparan dari Fina pada Serly terdengar sangat keras. Ibu mertuanya itu memang suka sekali menyiksanya baik fisik maupun psikis. Padahal Serly tak tau apa kesalahan sebenarnya. “Nih, minum!” Fina menyodorkan obat kepada Serly. Sudah sebulan ini ia dipaksa untuk meminum obat yang tidak ia ketahui. Namun, yang ia tahu obat itu sangat berbahaya. Dari sebulan yang lalu dia selalu bermimpi buruk dan berhalusinasi, baik pendengaran maupun penglihatan. Membuatnya terkadang kehilangan akal dan berteriak histeris. "Tolong!!!" Serly menjerit di dalam kamarnya. Ia melihat pria berlumuran darah ingin membunuhnya. Ia ingin keluar kamar hanya saja pintu kamar tersebut dikunci. Serly ketakutan, tubuhnya menggigil. Pria itu semakin mendekat. "Tidak!!!" Pelayan yang mendengar di rumah itu ikut prihatin dengan kondisi Serly, istri majikannya. Padahal dulu Serly adalah sosok menantu idaman, setiap orang yang melihatnya pastilah sangat senang, begitu juga pelayan. Mereka tahu sekarang Serly sedang berhalusinasi, tapi para pelayan itu tak bisa berbuat apa-apa. Mereka tidak mau akhirnya dicelakai oleh Fina atau Dion, apalagi keduanya sering melibatkan keluarga mereka jika ada yang membangkang. Para pelayan hanya bisa berdoa agar Serly bisa terbebas dari ini semua. "Kalau aku jadi Nyonya Muda mending mati," ucap salah satu pelayan. "Hush! Jaga bicaramu," tegur yang lain. "Dia juga sebentar lagi mati." Bella datang dari arah belakang pelayan. Para pelayan langsung menunduk hormat, dalam hati mereka menyindir Bella. Hanya selingkuhan, tapi gayanya sudah seperti nyonya besar. Bella sendiri tau kalau Serly akan dibunuh oleh Dion dan Fina karena mendengar percakapan keduanya beberapa hari yang lalu. Mereka akan mengirim Serly ke rumah sakit jiwa dan membunuh wanita itu di sana. Lalu, menyiarkan Serly meninggal karena dia memang sudah gila. *** Di dunia berbeda, atau bisa dikatakan dimensi lain. Juga ada seorang wanita yang berwajah sama persis dengan Serly, namanya pun sama Serly Novianti Marcelia. Hidup wanita itu hanya dihiasi hura-hura dan mendendam pada paman, suami, dan ibu mertuanya. Sekarang saja dia sedang ke pesta perusahaan suaminya dengan gaun seksi nan ketat. Dia mabuk dan menggoda kolega sang suami untuk mempermalukan suaminya itu. Berbeda dengan Serly dengan hidup tersiksa yang memiliki suami bernama Dion. Namun, Serly di dimensi lain memiliki suami bernama Revaldo. Dari kejauhan Revaldo menatap tajam istrinya. Berani sekali wanita itu sekarang sedang membelai mesra wajah rekan bisnisnya. Semua pasang mata yang melihat saling berbisik rumah tangganya tak lagi sehat, bahkan wartawan yang diundang pun memotret perilaku Nyonya Revaldo tersebut. "Sepertinya aku harus benar-benar bercerai darinya," batin Revaldo yang merasa tak mungkin lagi mempertahankan rumah tangganya.

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

LEO'S EX-SECRETARY

read
121.1K
bc

The Alpha's Mate 21+

read
146.2K
bc

A Secret Proposal

read
376.4K
bc

Mrs. Fashionable vs Mr. Farmer

read
421.2K
bc

Possesive Ghost (INDONESIA)

read
121.1K
bc

Chandani's Last Love

read
1.4M
bc

T E A R S

read
312.6K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook