bc

The Salazar: Red

book_age18+
1.7K
FOLLOW
11.1K
READ
revenge
sex
dominant
badgirl
kickass heroine
gangster
drama
tragedy
bxg
kicking
like
intro-logo
Blurb

[TAMAT]

Arogan, brutal, ambisius, temperamental, dan liar, adalah beberapa kata yang sering dipakai ketika menjelaskan sosok Lucia 'Red' Salazar. Anak dari kepala gangster ternama yang dikhianati oleh pamannya sendiri dan dibuang ke panti asuhan ketika berumur 10 tahun bersama adiknya, Tomas, Lucia bersumpah kelak akan kembali untuk membalaskan dendam. Mampukah Lucia menepati janjinya untuk membunuh Paman nya dan mengembalikan nama Salazar menjadi gangster paling disegani?

Cover: canva

chap-preview
Free preview
Proloque
“Luce, bangun! Lucia!” Sebuah suara bisikan halus yang mendesak terdengar di telingaku. “Lucia! Bangun!” Suara itu terdengar lagi, kini terasa goncangan di pundakku. Kubuka mataku yang masih mengantuk. Samar samar tampak wajah adikku, Tomas yang menempel sangat dekat ke wajahku hingga bisa kurasakan hembusan nafasnya yang hangat. Kukucek mataku yang masih lengket. “Lucia, ikut aku. Sesuatu terjadi. Kita harus sembunyi!” perintahnya kini mulai menarik tanganku. “UHmm..? Tom..? Apa yang terjadi? Jam berapa ini?” tanyaku kebingungan. Rattt tat tat!! Terdengar suara berondongan tembakan senapan otomatis yang menyentak tubuhku berdiri. Rumah yang biasa di jaga oleh puluhan gangster anak buah ayahku ini setiap harinya lebih mirip benteng daripada rumah. Tidak tertembus. Jadi, aku yang hanyalah anak umur 10 tahun kala itupun, langsung paham bahwa sesuatu yang buruk telah terjadi jika sampai terdengar suara tembakan di dalam rumah. Tomas menarikku keluar dari kamar. Suara suara tembakan dan teriakan orang orang terdengar makin riuh di luar. Seorang anak buah ayah berteriak menyuruh kami bersembunyi kembali ke dalam kamar dan melarang kami untuk turun ke bawah. Adikku mengangguk dan hendak menyeretku masuk lagi ke dalam kamar ketika aku menolak. “Tapi kamar Ibu dan Ayah ada di bawah.” Teriakku ke pada Tomas. “Kita harus ke bawah, Tom.” “Tidak Luce, terlalu berbahaya. Sebaiknya kita bersembunyi di bawah ranjang, atau di dalam lemari. Mungkin kita bisa mencoba keluar dari jendela.” “Tidak! Aku mau Ayah dan Ibu!” teriakku. Kukibaskan cengkeraman tangan Tomas hingga terlepas dan langsung berlari ke bawah. “LUCIA!!” jerit adikku yang kuabaikan. Suasana makin kacau balau begitu aku sampai di bawah anak tangga. Hal pertama yang kulihat adalah banyaknya mayat yang bergeletakan di mana mana. Kebanyakan dari orang orang yang kukenal sebagai anak buah ayahku. Darah berceceran mulai dari tembok, lantai, hingga bahkan sampai ke langit langit dan plafon. Jeritan kesakitan, teriakan teriakan, dan suara peluru yang mendesing terdengar menggema di sekelilingku membuatku menutup kupingku dengan tangan. Dari tempatku berdiri, bisa kulihat kedua orang tuaku di ruang tengah. Berlutut dengan beberapa pistol tertodong di kepalanya. Satu orang yang kukenali memegang sepucuk pistol yang tertuju pada kepala ayahku adalah Paman Anton Vega. Kakak dari ibuku, Elena, dan ipar ayahku, Dominic Salazar. Tidak bisa kulupakan wajah ayahku kala itu. Dahinya berkerut, wajahnya penuh ketakutan, sesuatu yang hanya kulihat ketika aku terjatuh atau terluka. Kurasa ketakutannya lebih untuk keselamatan keluarganya daripada dirinya sendiri. Sekilas kulihat pria itu melirik sedikit ke arah ibuku dengan pandangan penuh kesedihan dan penyesalan, sebelum.. BANGGG!! “Ayah!!” jeritku sambil berlari menghampiri pria yang bagiku adalah segalanya itu. Kugoncang badan ayahku yang  sudah lemas tergeletak di lantai. Darah mengucur dari lobang peluru di kepalanya. “Lucee!” teriak Tomas berlari turun hendak menghampiriku. Seseorang anak buah Paman Anton mencengkeram lengan Tomas, menghalau adikku mendekat. Aku tidak terlalu ingat kejadian berikutnya, karena seluruh duniaku terasa runtuh bersamaan dengan jatuhnya tubuh ayahku malam itu. Aku mungkin menjerit atau melolong bahkan meronta ketika mereka berusaha menarikku lepas dari tubuh ayahku. Samar kudengar teriakan ibuku yang memohon kakak kandungnya sendiri untuk tidak melukai aku dan Tomas. BANG!!!! Terdengar suara letusan pistol paman Anton sekali lagi, sebelum kulihat tubuh ibuku ikut melayang kebelakang dan terjatuh di sisi ayah. “Sudah kuperingatkan agar kau tidak menikahi pria itu, dear sister. Tapi, pernahkah kau mendengarkan perkataanku?” ucap Paman Anton yang berdiri di sisi tubuh adiknya yang sudah tidak bernyawa. “Bones, bagaimana dengan anak anak mereka?” tanya salah seorang dari anak buah Paman Anton yang mencengkeram pundakku. “Bunuh mereka!”  “Tapi mereka hanyalah anak anak, Bones. Lepaskan mereka. Bad luck membunuh anak anak.” Bisik pria pelan seolah takut terdengar yang lain bahwa dia berani membangkang pada boss nya.  “Tskk.. gangster dan segudang kepercayaan superstisius mereka,” decak paman ku. “Kau sudah membunuh adik dan iparmu dalam satu hari, Bones. Masa kau akan membunuh keponakan mu juga?” imbuhnya.  “Hmm..Kau ada benarnya. Aku tentu saja tidak ingin di cap tidak peduli pada ponakanku sendiri kan?” ucapnya sambil menyeringai kearahku. Tangannya terulur menepuk nepuk kepalaku. “Baiklah, buang mereka ke panti asuhan kota Gremlin dan biarkan pencuri dan perampok di kota itu yang melakukan pekerjaan kita.” Geram Pamanku memutuskan sambil mengibaskan tangannya. Pria yang mencengkeramku mulai menyeretku keluar dari rumah. Sementara mata gelapku yang kecil memandang wajah Paman Anton yang sudah tidak mengacuhkanku. Malam itu, dunia indah yang kuhuni selama ini berakhir. Hanya dalam dua tembakan peluru Paman Anton. Malam itu, terakhir kalinya aku berdiri di rumah megahku di kota Metro, aku bersumpah. Suatu saat nanti, aku pasti akan kembali lagi. Mengembalikan kemegahan keluarga Salazar. Membalaskan dendam kedua orang tuaku. Membuat pria itu menyesali keputusannya telah melepaskanku. Tunggulah aku, Bones! ===== Note: Yang belum tekan Love mohon tekan Love sebelum lanjut baca. Follow juga authornya D.F.E Dan ikuti cerita author yang lain ya.

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

Mrs. Rivera

read
45.3K
bc

Long Road

read
118.3K
bc

LEO'S EX-SECRETARY

read
121.1K
bc

A Secret Proposal

read
376.4K
bc

DIA UNTUK KAMU

read
35.1K
bc

MANTAN TERINDAH

read
6.9K
bc

ARETA (Squel HBD 21 Years of Age and Overs)

read
58.2K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook