bc

Only You

book_age18+
2.3K
FOLLOW
8.7K
READ
billionaire
killer
possessive
reincarnation/transmigration
manipulative
boss
drama
comedy
office/work place
rebirth/reborn
like
intro-logo
Blurb

(Sequel Oh My Kaisar)

Di kehidupan sebelumnya mereka terpisah karena kematian. Kaisar Chun meninggal akibat menyelamatkan sang istri dan sang istri meninggal karena melahirkan.

Jiwa mereka bereinkarnasi ke masa depan dengan nasib yang sangat berbeda.

Kaisar Chun bereinkarnasi menjadi seorang boss perusahaan terkenal di Cina dan Lien bereinkarnasi menjadi gadis miskin yang bekerja serabutan tiap harinya demi mencukupi kebutuhan hidup keluarganya.

Mereka berdua dipertemukan dalam situasi yang tidak terduga.

Namun kali ini, mereka bukan lah Kaisar Chun atau pun Permaisuri Lien.

Mereka punya identitas baru. Wang Goumin dan Putri Aurora.

chap-preview
Free preview
Part 1
"KAPAN KAU AKAN MENIKAH DAN MEMBERI MOMMY SEORANG CUCU, GU?! MOMMY SUDAH LELAH DITANYA-TANYA TERUS OLEH TEMAN MOMMY SETIAP KALI BERTEMU!!" Goumin meringis melihat sang ibu berteriak di ambang pintu kerjanya. Dapat dipastikan bawahannya bisa mendengar teriakan cetar membahana milik ibu tercintanya itu. Sekretaris cantik yang sedang berdiri di sisinya saja menahan tawa mendengar teriakan ibu cantiknya. "Saya permisi dulu, pak." Untungnya si sekretaris sadar diri Lana memasuki ruangan kerja Goumin dengan wajah merah padam. Wanita paruh baya itu mengebrak meja kerja hingga minuman Goumin tumpah. Lagi-lagi, pria tampan itu meringis melihat ke bar-baran sang ibu. Dalam diam sudah menyiapkan telinga baik-baik mendengar celotehan wanita nan melahirkannnya itu. "Sudah berulang kali mommy mencoba menjodohkanmu dengan anak-anak teman mommy tapi kau selalu tidak datang di saat pertemuan. Sadar lah, Gu! Umurmu ini sudah 25 tahun! Sudah waktunya menikah dan menjalin rumah tangga! Teman anak mommy saja yang usianya 22 tahun sudah mempunyai seorang anak. Kau ini sebenarnya normal, 'kan?! Kau ini tidak suka dengan batangan, 'kan?! Awas saja kalau kau berbelok menyukai pria, mommy tidak akan segan-segan untuk memotong burungmu sampai habis!!" Desahan kesal terdengar dari mulutnya mendengar tuduhan tidak berdasar itu. "Oh ayo lah, mom. Umurku masih 25 tahun, masih muda. Aku ingin mengembangkan perusahaanku dan tidak kepikiran untuk menikah karena hanya akan menghambat karirku. Dan aku masih normal, mom. Tidak mungkin aku menyukai kaumku sendiri." "Pokoknya mommy tidak mau tahu! Kau harus segera menikah!! Tidak peduli dia berasal dari kalangan mana asal dia berjenis kelamin perempuan dan bersikap baik!!" "Aku tidak ingin menikahi perempuan sembarangan, mom. Aku hanya ingin menikah satu kali dalam seumur hidup. Makanya aku tidak ingin terburu-buru." jelas Goumin kesal. Lana berkacak pinggang. "Makanya mommy bantu pilihkan selama ini. Semua perempuan pilihan mom bukan perempuan sembarangan." "Tapi aku tidak ingin dijodohkan. Aku ingin memilih sendiri." Goumin kembali berkutat dengan komputernya. Wanita paruh baya itu mencak-mencak kesal mendengar perkataan cuek anaknya tiap kali membahas masalah ini. "Mommy ingin segera punya menantu agar tidak kesepian di rumah saat kau bekerja!! Mommy juga ingin punya cucu yang lucu-lucu!!" "Udah, mom. Jangan ribut lagi. Mending mommy pergi sana." usir Goumin tanpa dosa. "Dasar anak durhaka! Ku kutuk kau segera punya istri dan anak!!!" Lana pergi meninggalkan Goumin yang melongo kaget mendengar kutukan mematikan ibunya. "MOMMY, JANGAN KUTUK ANAKMU INI." teriaknya kencang. "POKOKNYA MOMMY TIDAK AKAN MENARIK KUTUKAN SEBELUM ITU TERJADI PADAMU!!" Lana memakai kacamata hitamnya, berjalan penuh wibawa, melewati para karyawan yang menunduk hormat padanya. "Anak itu, membuatku cemas saja. Bagaimanapun caranya, dia harus menikah secepatnya." Desis Lana sebal. Wang Goumin, anak bungsu yang selalu membuatnya khawatir sejak umur 1 tahun. Anaknya selalu bertingkah layaknya orang dewasa. Setiap kali hendak dimandikan, disuapin, dan didongengkan, maka anaknya itu akan menolak dengan tegas. Selain itu, ada satu permintaan yang membuatnya tidak bisa lupa sampai sekarang. Gouminnya pernah meminta dirinya untuk mencari informasi Kekaisaran Wang. Bagaimana mungkin anak berusia satu tahun menanyakan tentang hal itu?! Bahkan selama ini dia belum pernah mendengar Kekaisaran Wang. Yang dia ketahui hanya lah marga Wang, marga keluarga suaminya. Paling mengherankannya, dia tidak pernah melihat anaknya menonton film kekaisaran. Tak hanya itu keanehan yang dilihatnya dari sang anak, selama 25 tahun anaknya itu hidup, ia belum pernah melihat anaknya tersebut dekat dengan seorang perempuan. Setiap kali di dekatkan dengan perempuan, maka anaknya itu akan kabur seolah perempuan adalah makhluk yang harus di jauhi, kecuali dirinya. Ia benar-benar khawatir anak bungsunya itu tidak menyukai kaum hawa alias gay. Wanita paruh baya itu tersentak ketika dia tiba-tiba di hadang oleh seorang pria bertubuh kekar dan di todong dengan pistol. Tubuhnya bergetar ketakutan, ia menoleh ke sana ke mari dan semakin bertambah takut ketika tidak terlihat siapa pun. "Kau tidak akan bisa kabur, Nyonya Wang. Cepat ikuti aku atau akan ku tembak kepalamu!" ancam pria itu sembari menempelkan pistol tersebut di pelipis Lana. "Baiklah, aku akan ikut tapi jangan tembak aku karena aku masih ingin hidup dan melihat anak bungsuku menikah serta memiliki anak." Di saat seperti ini saja, dia pun masih memikirkan masa depan Goumin. Pria di depannya mendecih sinis, menggiringnya pergi. Akan tetapi, baru beberapa langkah mereka berjalan, mereka di hadang oleh seorang gadis cantik. Gadis itu tidak gentar sedikit pun. Menatap si pria datar dengan tangan yang terlipat di depan d**a. "Lepaskan nyonya itu!" titahnya tak terbantahkan. "Sampai kapan pun aku tidak akan melepaskan nyonya ini. Dia adalah gudang uangku. Kau jangan menghalangiku gadis cantik, aku tidak tega menyakiti gadis secantik dirimu." Gadis yang tak lain Aurora itu menyisipkan beberapa helai rambutnya ke belakang telinga. Memberikan senyuman manisnya yang terlihat sangat misterius dan menyeramkan. "Lepaskan dia atau kau akan segera ke neraka?" Pria itu meludah mendengar ucapan Aurora yang dia anggap omong kosong. "Jangan bermain-main denganku gadis kecil. Sekali ku tendang saja, ku yakini tubuh kecilmu itu akan hancur tak tersisa!" Aurora mengepalkan tangannya kesal. Tidak terima dirinya dihina. Ia berjalan mendekati pria itu dengan langkah besar dan langsung meninju perut pria itu kuat hingga terhuyung ke belakang. "Pergi lah, nyonya. Biar aku yang urus pria ini!" perintahnya tanpa melihat ke arah Lana yang terpukau akan keberanian gadis cantik di depannya. Setelah berhasil menguasai diri, Lana segera mencari tempat bersembunyi dan memvideokan aksi gadis tersebut. Ini kesempatan yang sangat sayang untuk dilewatkan, batinnya. "Kau salah bermain-main denganku, gadis cantik." Murka pria itu dan menembakkan pistolnya ke arah Aurora. Namun, gadis itu mengelak dengan mudah. "Kau yang salah telah bermain denganku, paman." kekeh Aurora manis. Melemparkan pisau kecilnya tepat ke arah mata pria itu hingga pisau kecilnya menancap dalam di sana. Pria itu berteriak kesakitan sedangkan pistolnya dilempar begitu saja karena tidak kuasa menahan sakit. Aurora menendang s**********n pria itu kuat hingga jatuh berlutut di lantai. Gadis cantik itu tersenyum, membungkuk, dan membisikkan sesuatu ke telinga pria itu. "Ingat lah wajahku dan bersembunyi dariku sebelum aku melihatmu dan membunuhmu di lain waktu." Mencabut kasar pisau yang tertancap di mata pria itu hingga teriakan kesakitan kembali terdengar. Aurora menunduk dan mengambil pistol yang digunakan untuk menyerangnya tadi. Berlalu pergi dari sana tanpa memedulikan teriakan aneh wanita yang ditolongnya. "GADIS CANTIK! KAU HARUS MENJADI MENANTUKU!!" "BERHENTI LAH GADIS CANTIK!! AYO KITA PULANG KE RUMAH KITA!! DI SANA CALON SUAMIMU SUDAH MENUNGGU!!" Aurora menghela nafas kasar. Dia berbalik untuk melihat wanita yang ditolongnya. "Jangan berteriak lagi, aku malu menjadi pusat perhatian orang-orang." tegurnya dan berlari menjauh dari wanita yang dicapnya aneh. "CALON MENANTU!! JANGAN PERGI!!" -Tbc-

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

Romantic Ghost

read
162.3K
bc

Possesive Ghost (INDONESIA)

read
121.1K
bc

AKU TAHU INI CINTA!

read
8.8K
bc

The Alpha's Mate 21+

read
146.2K
bc

Time Travel Wedding

read
5.2K
bc

Putri Zhou, Permaisuri Ajaib.

read
3.1K
bc

Legenda Kaisar Naga

read
90.3K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook