Sauna bergegas mengenakan pakaian casual yang telah disediakan olehnya sebelum mandi tadi. Dengan gerakan cepat pula dan terburu-buru untuk menyelesaikan aktivitasnya, agar cepat selesai dan mempersingkat waktu. Setelah sempurna mengenakan segala pakaiannya, Sauna kini berada di depan cermin merapikan rambutnya dan mempersiapkan dirinya untuk benar-benar siap datang menemui Diana, tamu yang tidak pernah diundang kedatangannya di kediaman mereka yang baru. Setelah meyakinkan diri, kalau Sauna sudah siap menghadapi Diana. Kini, wanita itu bergerak untuk keluar dari ruang kamar menuju lorong penghubung kamar. Dia menarik nafas dalam-dalam, setelah lolos dari pintu kamar menapaki lantai lorong. Sampai di depan anak tangga pertama, Sauna kini menggenggam besi sebagai pembatas untuk pegangan m

