“Kalian siapa?” tanya Nilam melihat dua wanita parubaya didepannya. “Kami ART dari yayasan, Bu, nama saya Minten,” jawab wanita parubaya berbaju merah. “Dan, saya Halima, Bu,” jawab wanita parubaya satunya. “Oh jadi kalian yang di suruh suami saya kemari?” “Benar, Bu,” jawab Minten. “Ya sudah. Ayo kalian masuk dan istirahat dulu.” “Apa? Kami di suruh istirahat? Tidak langsung kerja, Bu?” “Saya sudah kerjakan semuanya hari ini, saya juga sudah menyiapkan makan siang buat suami saya, jadi kalian bisa bersantai siang ini,” kata Nilam membuat kedua ART nya tersenyum. “Biasanya teh kalau kami baru datang, pasti kami langsung di suruh bekerja.” “Beda mah dengan saya,” jawab Nilam. Keduanya kembali tersenyum. “Ayo masuk atuh, jangan berdiri di situ aja,” kata Nilam membuka jalan untuk

