Suasana canggung menyelimuti dua anak manusia yang duduk di sebuah pondok terbuka. Masih betah dalam diam, sejak sepuluh menit yang lalu. Terlalu asik berkelana dalam fikiran Meraka masing-masing. Sehingga membuat Mama Dee yang sejak tadi mengawasi mereka hanya bisa menggeleng kepala pasrah. "Sheila, " Mama Dee muncul dari dalam rumah, dan mengenakan kerudung. "Tante mau minta tolong boleh, Tante mau jemput Putri di sekolah, dan di rumah lagi gak ada orang, jadi boleh gak, kamu di sini dulu temenin Fadil sampai Tante pulang ?" Lanjut Mama Dee, sedikit ragu sebenar nya, karena meninggalkan Fadil dan Sheila hanya berdua saja di rumah. Kalau suami nya sampai tau, bisa abis dia di marahi. Karena, membiarkan sepasang manusia yang bukan muhrim berduaan saja di rumah. Tapi, ia percaya anak ny

