Niat hati ingin bangun pagi dan menyiapkan sarapan untuk Hannan, tapi begitu Lila keluar dari kamar, dia justru mendapati suaminya sudah rapi hendak berangkat kerja. “Loh Om, kok udah mau berangkat? Apa nggak terlalu pagi?” tanya Lila heran. “Pekerjaan saya hari ini banyak. Sebelum operasi, saya harus visit dulu untuk memeriksa beberapa pasien,” jawab Hannan sambil merapikan kemeja kerjanya. “Berarti Om belum makan dong. Om mau makan apa? Biar nanti aku antarin ke rumah sakit,” ucap Lila penuh perhatian. “Tidak usah. Di rumah sakit banyak makanan. Kalau saya lapar, bisa cari sendiri. Jadi kamu tidak perlu datang lagi ke rumah sakit, jangan membuat keributan seperti kemarin.” Hannan berkata dengan tegas, lalu meraih tas kerjanya dan segera keluar apartemen. Lila mengerucutkan bibirnya

