Bab 1: Kelamin karet
***
"Kamu itu mandul. Gak bisa punya anak. Sebenarnya alat kewanitaan kamu terbuat dari apa sih? Karet?"
Angel Athafariz tak akan pernah lupa bagaimana ibu mertuanya mengatakan kalimat menohok itu di depan matanya. Kata-kata mertuanya sungguh menampar harga diri Angel. Wanita mana yang mau diledek sebagai wanita karet? Angel bukan transgender dan kerap kali disamakan dengan wanita trans karena tidak bisa hamil.
Sesak di dalam d**a Angel saat itu. Dia memiliki segalanya. Ayah dan ibu tiri yang menyayangi dirinya sepenuh hati. Semua keinginan Angel akan terwujud dalam sekejap mata. Harta? Jangan tanyakan lagi. Keluarganya memiliki lahan perkebunan luas di Sumatra, mall di beberapa wilayah pulau Jawa.
Apa yang tidak bisa Angel dapatkan hanyalah anak. Dia tidak bisa hamil. Angel tumbuh di keluarga berada. Dia menikah dengan anak dari teman ayahnya bernama Kyle Anderson. Pada mulanya, Angel berpikir suaminya mencintai dirinya meskipun Angel kala itu berbadan gempal.
Sulit menemukan pria setampan Kyle yang mau menerima wanita gemuk.
Setahun menikah, segalanya berubah. Kyle yang tadinya bersikap manis kepada Angel mulai jarang pulang ke rumah. Angel mendesak suaminya jujur, mengapa dia menjauhi Angel. Lalu, Kyle berkata, "Ibuku mau kamu punya anak, Anggie. Aku dan ibuku curiga kamu mandul."
Angel dan Kyle sepakat memeriksakan diri ke dokter kandungan sampai ketahuan-lah kalau Angel mengidap sindrom PCOS, salah satu penyakit yang menghambat proses menstruasi, berujung memperkecil ukuran sel telur.
Keadaan itu akan membuat sel telur milik Angel sulit dibuahi. Mengetahui Angel susah hamil, akhirnya Kyle berselingkuh dengan sekretarisnya. Lalu, Angel memilih perpisahan. Berat melakukan itu, tetapi Angel tidak ingin mengemis pada laki-laki. Terlebih pada lelaki yang hanya menumpang hidup padanya selama bertahun-tahun.
"Hei, kamu lagi mikiran apa sih?"
Seorang pria bertubuh atletis memeluk Angel dari belakang. Rasanya menyenangkan berada dalam pelukan pria itu. Angel bahagia bersamanya. Namun, dia tak akan terbuai oleh lelaki itu. Angel menyewa pria itu untuk menjadi suaminya.
Kini Angel bisa menyewa suami untuk membahagiakannya. Lelaki yang setia kepadanya.
"Memikirkan cara supaya Kyle menyesal telah mencampakkan aku. Kamu harus buat aku hamil. Itulah alasan mengapa aku menyewa dirimu."
Angel menoleh kepada pria itu. Saat ini tubuhnya sudah begitu langsing bak seorang peragawati terkenal. Lesung pipi miliknya akan membuat para lelaki terpana kepadanya.
"Kyle, si kunyuk itu pasti sudah menyesal mencampakkan dirimu. Lihatlah, kamu sudah sangat cantik, Sayang. Aku jamin dalam waktu dekat ini kamu akan segera hamil," kata si pria.
Angel memberikan hadiah ciuman sementara lelaki itu melingkarkan tangan di pinggang mungilnya. Angel sudah melakukan terapi hormon bersama dokter terkenal. Dengan bantuan suami bayarannya, dia akan membuktikan pada Kyle dan keluarganya kalau dia bisa mengandung bayi yang lucu. Dia bisa hamil meskipun memiliki sindrom PCOS.
"Aryan, berjanjilah untuk tidak mengkhianatiku. Aku akan bayar berapa pun yang kamu mau."
Aryan memegang lembut wajah istrinya. "Aku tidak akan berani meniggalkan yang secantik dirimu." Aryan menunjukkan cinta yang dia miliki. Akan tetapi, Angel belum bisa memercayai pria itu secara penuh.
Perkataan manis Kyle dulu membuatnya trauma. Dia sudah bertekad tidak bergantung dengan seorang pria. Dialah yang akan mengendalikan pria.
Angel menyeringai. Dia mendorong tubuh Aryan berbaring ke kasur. Wanita itu mengendalikan permainan percintaan mereka. Dia bukan lagi perempuan berlemak yang lemah melainkan wanita cantik yang bisa melakukan apa saja sampai dia meraih apapun yang dia inginkan.
***
Angel berangkat ke kantor saat jam menunjukkan pukul 10:00 pagi. Dia sedang sibuk mengurusi mall keluarga sebab ayahnya masih sanggup menangani perkebunan teh di Sumatra.
ATA Mall merupakan pusat perbelanjaan yang sudah berdiri selama lebih dari tujuh tahun dan menjadi salah satu pusat perbelanjaan favorit masyarakat.
Angel sibuk mengurusi ATA Mall. Sementara Aryan? Pria itu dulunya seorang model underwear pria. Kini beralih profesi sebagai suami bayaran. Jadi, kerjaannya hanyalah bermain game di rumah atau nongkrong dengan teman model-nya.
Aryan pernah menawarkan diri bekerja membantu istrinya. Namun, Angel menolak. Dia tidak akan membiarkan siapapun mengambil kesempatan untuk merebut hartanya, termasuk Aryan. Kyle sudah mencuri setengah sahamnya berkat kebaikan hatinya dulu.
Bagi Angel, kadang dalam beberapa situasi seseorang tidak perlu menggunakan hati nuraninya.
"Bapak Kyle ingin bertemu, Nyonya."
Angel sangat puas mendengar perkataan sekretarisnya pagi ini. Perlahan-lahan, Kyle yang sombong, kini mengemis padanya. Angel sangat bersemangat melihat bagaimana mantan suaminya memohon padanya.
"Biarkan dia masuk ke dalam ruanganku."
Tak lama Angel bisa melihat ekspresi lelah terukir di wajah mantan suaminya. Ini masih pagi, dan Kyle sudah membuka dasinya. "Apa aku harus beli pommade untuk merapikan rambutmu?"
Angel berceloteh seiring matanya menyaksikan rambut Kyle yang berantakan, persis seperti sarang burung yang terbengkalai. Biasanya penampilan lelaki itu akan selalu rapi sampai malam hari. Bahagia rasanya membuat pria itu menderita.
"Tidak usah mengomentari penampilanku. Ini semua gara-gara ulahmu," tutur Kyle frustrasi.
Angel menampilkan senyum mencemooh. Dia hampir memenangkan pertempuran. Kasihan? Angel sudah kehabisan stok rasa kasihan setelah keluarga mantan suaminya menyamai dirinya dengan transgender. Bukan Angel rasis, dia memiliki teman baik transgender dan cenderung menghormati mereka.
Angel hanya tidak terima alat kelaminnya disebut terbuat dari karet. Sampai hari ini Angel masih dendam dengan olokan keluarga mantan suaminya tersebut.
"Sampai kapan kamu akan menghancurkan perusahaanku, Hah? Dengan melakukan ini, sama hanya membenarkan bahwa kamu tidak profesional bekerja. Aku membayar mall-mu untuk memasarkan produk Anderson! Sampai kapan kamu akan menolak kerja sama kami!"
Anderson merupakan merek sepatu yang dulu didanai oleh Angel. Sekarang usaha itu sudah dipegang penuh oleh Kyle. Saat mantan suaminya mengajukan kerjasama dengan mall yang dipimpin oleh Angel. Tentu saja wanita itu menolak mentah-mentah.
Angel tidak akan bermurah hati membantu Kyle, meskipun merek sepatu Anderson cukup dikenal publik. Angel tidak peduli dengan itu. Seumur hidupnya, Angel tidak akan membantu kesuksesan bisnis mantan suaminya itu.
Dahulu Angel memberikan kekuatan pada Kyle, tetapi sekarang Angel ingin menarik kekuatan itu.
"Aku memang tidak profesional, Kyle. Aku adalah wanita licik. Sama halnya dengan dirimu. Jadi...."
Angel mengambil berkas pengajuan kerjasama yang ada di tangan Kyle. Kemudian, beringsut merobek berkas lelaki itu. Kyle mendelik. Tangannya mengepal kuat. Dia sudah mendorong tubuh Angel sampai ke dinding ketika Angel berujar, "CCTV menyala, Sayangku. Kamu mau apa? Melakukan kekerasan? Lakukanlah! Dan kamu akan berakhir masuk ke dalam penjara."
Kyle melepaskan cengkeraman ke Angel, walaupun ia masih sangat marah. Dia menghela napas kasar.
Angel mengibas rambutnya. Dia mendekati Kyle pelan-pelan. Dia meraba d**a pria itu sambil menggigit bibirnya dengan gerakan sensual. Naluri lelaki Kyle bangkit. Dia sudah akan menyambar bibir mantan istrinya ketika Angel mendorongnya ke sofa.
Angel terbahak seperti seorang nenek sihir. Tidak ada yang menggembirakan dari melihat wajah Kyle menjadi muram. "Kamu memang tidak waras, Anggie. Lihat saja, kamu akan kembali padaku. Kamu akan berlutut mengemis cintaku seperti dulu."
"Kita lihat saja," kata Angel. "Kamu akan berhasil. Tapi, itu hanya dalam mimpimu."
Kyle kehabisan kata-kata. Angel berhasil menginjak-injak harga dirinya. Jadi, dia pergi dengan kekesalan teramat sangat. Angel memberikan tatapan benci sampai punggung pria itu lenyap di depan Angel. Rasanya baru kemarin Angel berlutut di kaki suaminya untuk tetap tinggal bersama dengannya. Namun, Kyle memilih sekretarisnya.
"Kamu memang kaya, Angel. Tapi kekayaan saja tidak cukup. Lihatlah dirimu! Kamu gendut. Aku malu punya istri sepertimu. Ditambah lagi kamu tidak bisa hamil. Apa kamu mengganti kelaminmu saat masih kecil? Kamu tidak berguna sebagai wanita."
Perkataan kasar Kyle masih membekas di pikiran dan hatinya. Membuat Angel kehilangan self esteem. Angel bersumpah tak akan melupakan olokan mantan suaminya. Perasaan benci yang dia rasakan kini berbuah manis. Angel berubah menjadi bidadari berkat diet ketat dan bantuan dokter kecantikan.